TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG selama sepekan ini meningkat 1,51 persen ke level 7.544,29. Padahal pada penutupan pekan lalu, IHSG tercatat di level 7.432,09.
"IHSG mencetak rekor tertinggi sepanjang masanya pada minggu ini dalam tiga hari beruntun pada 19-21 Agustus 2024," kata Sekretaris BEI Kautsar Primadi Nurahmad dalam keterangan resmi yang dikutip Sabtu, 24 Agustus 2024.
Kautsar mengungkapkan data perdagangan saham selama rentang 19-23 Agustus 2024 ditutup pada zona positif. "Selama sepekan, peningkatan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa dengan peningkatan sebesar 106,1 persen menjadi Rp19,21 triliun dari Rp9,32 triliun pada pekan sebelumnya," ujarnya.
Peningkatan juga terjadi pada rata-rata volume transaksi harian bursa sebesar 17,65 persen menjadi 19,68 miliar lembar saham. Pada pekan sebelumnya, rata-rata volume transaksi tercatat hanya 16,73 miliar lembar.
Kemudian, peningkatan turut dialami oleh rata-rata frekuensi transaksi harian bursa. Selama sepekan ini, rerata frekuensi transaksi harian bursa naik 6,91 persen dari 1,02 juta kali transaksi pada pekan lalu menjadi 1,09 juta kali pekan ini.
Selain itu, kapitalisasi pasar bursa juga turut meningkat sebesar 1,75 persen dari Rp12.560 triliun pekan lalu menjadi Rp12.779 triliun pekan ini. Per Jumat kemarin, pergerakan investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 2,94 triliun. "Sepanjang tahun 2024, investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp12,63 triliun," tutur Kautsar.
Pilihan Editor: DPR Tolak Putusan MK soal Pilkada, Celios: Dampaknya Bisa Merembet ke Stabilitas Rupiah dan IHSG