TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akan merilis Surat Berharga Negara (SBN) Ritel ketiga tahun ini yakni Savings Bond Ritel seri SBR010 yang mulai dijual besok, Senin 20 Juni 2021.
Berdasarkan informasi dari laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu, masyarakat yang merupakan investor individu dapat membeli SBR010 secara online selama masa penawaran.
“Masyarakat yang berminat untuk berinvestasi di SBR010 saat ini sudah dapat melakukan registrasi dengan cara menghubungi 26 Mitra Distribusi yang telah ditetapkan melayani pemesanan pembelian secara langsung melalui sistem elektronik atau layanan online,” tulis DJPPR, seperti dikutip Bisnis, Minggu 20 Juni 2021.
DJPPR menjelaskan, proses pemesanan pembelian SBR010 secara online dilakukan melalui 4 tahap. Pertama, registrasi/pendaftaran melalui salah satu dari 26 midis yang ditunjuk yang memiliki interface dengan sistem e-SBN.
Kedua, setelah memiliki akun, masyarakat dapat melakukan pemesanan sesuai nominal yang diinginkan, minimal Rp1 juta atau satu unit, hingga maksimal Rp3 miliar atau 3.000 unit per individu. Ketiga, pemesan mesti melakukan pembayaran sesuai dengan jumlah pemesanannya. Kemudian, keempat atau terakhir menunggu setelmen atau fiksasi pembelian.
Setelah berhasil, investor akan mendapat notifikasi dan bukti pemesanan. Adapun mitra distribusi atau midis yang ditetapkan pemerintah terdiri atas 16 bank umum, 4 perusahaan efek, dan 6 perusahaan financial technology (fintech).
SBR010 sendiri menawarkan tingkat imbal hasil atau kupon mengambang (floating with floor) sebesar 5,10 persen untuk periode 3 bulan pertama. Tingkat kupon akan disesuaikan setiap 3 bulan dengan tingkat kupon 5,10 persen berlaku sebagai tingkat kupon minimal (floor).