Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang El Nino, Menteri Pertanian Minta Petani Tetap Produksi

image-gnews
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kedua kanan) didampingi Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (tengah) dan Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Iskandar (kiri) meninjau capaian program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) saat panen perdana kepala sawit PSR di Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Senin, 17 Juli 2023. Kementerian Pertanian melakukan panen perdana kelapa sawit program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dilahan 1.157 hektare yang ditanam pada tahun 2020 lalu. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kedua kanan) didampingi Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru (tengah) dan Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Iskandar (kiri) meninjau capaian program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) saat panen perdana kepala sawit PSR di Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Senin, 17 Juli 2023. Kementerian Pertanian melakukan panen perdana kelapa sawit program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) dilahan 1.157 hektare yang ditanam pada tahun 2020 lalu. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menanggapi soal ancaman El Nino di Tanah Air. Ia meminta para petani tetap berproduksi menjelang cuaca ekstrem tersebut.

Saat penanaman padi di lahan Poktan Jaliti, Kampung Cigunung, Desa Cimanuk, Pandeglang, Banten, Syahrul juga meminta agar petani langsung melakukan penanaman usai panen raya. "Saya minta segera tanam karena di bulan ini kita masih punya air," ujar Mentan dalam keterangan tertulis pada Selasa, 18 Juli 2023.

Menurut Syahrul, El Nino adalah ancaman pangan serius yang harus disikapi secara sigap, baik oleh pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan petani di seluruh Indonesia. Kementerian Pertanian, kata dia, telah menyiapkan pompa-pompa air, benih unggul, dan alat mesin pertanian lainnya. Menurut dia persiapan tersebut dapat menjaga produksi beras di Indonesia. 

Ia mengatakan Indonesia tidak boleh terlalu percaya diri dalam menghadapi ancaman El Nino. Pasalnya, fenomena cuaca ekstrem itu terjadi secara global dan puncaknya terjadi pada Agustus dan September mendatang.

Syahrul berharap semua daerah mampu mengimplementasikan program tanam 1.000 hektare untuk memperkuat pasokan dan cadangan beras nasional. Ihwal modal, Syahrul menyarankan agar segera mengambil Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai basis utama permodalan usaha.

Mentan memastikan pasokan beras menjelang cuaca ektrem El Nino aman 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ragam Reaksi terhadap Putusan Dewas KPK yang Beri Sanksi Sedang untuk Nurul Ghufron

9 jam lalu

Terperiksa Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengikuti sidang pembacaan surat amar putusan pelanggaran etik, di gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 6 September 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Ragam Reaksi terhadap Putusan Dewas KPK yang Beri Sanksi Sedang untuk Nurul Ghufron

IM57+ Institute menyatakan putusan Dewas KPK harus menjadi dasar bagi Pansel Capim KPK untuk mendiskualifikasi Nurul Ghufron.


Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Tak Akan Dikirimkan ke Presiden Jokowi, Ini Alasan Dewas KPK

20 jam lalu

Terperiksa Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, mengikuti sidang pembacaan surat amar putusan pelanggaran etik, di gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 6 September 2024. TEMPO/Imam Sukamto
Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Tak Akan Dikirimkan ke Presiden Jokowi, Ini Alasan Dewas KPK

Dewas KPK menyatakan tak akan mengirimkan hasil putusan sidang etik Nurul Ghufron ke Presiden Jokowi. Apa alasannya?


Kementerian Pertanian Minta Tambah Anggaran Rp 65,9 Triliun di 2025 untuk Lumbung Pangan

1 hari lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, minta tambahan anggaran Rp 68 triliun untuk kejar target swasembada pangan. Kompleks DPR, Senin, 26 Agustus 2024. Tempo/Ilona
Kementerian Pertanian Minta Tambah Anggaran Rp 65,9 Triliun di 2025 untuk Lumbung Pangan

Kementerian Pertanian meminta penambahan Rp 65,9 triliun untuk anggaran 2025 kepada Komisi IV DPR. Penambahan itu disebut untuk mencapai swasembada dan lumbung pangan pada pemerintahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.


Petani di Yogya Pakai 'Oke Google' Viral di Medsos, Bikin Eks Menteri Susi Terkesan

3 hari lalu

Petani di Yogyakarta yang videonya viral karena manfaatkan aplikasi Google Assistant di areal lahannya. Dok. Twitter
Petani di Yogya Pakai 'Oke Google' Viral di Medsos, Bikin Eks Menteri Susi Terkesan

Video seorang pria yang disebutkan sebagai petani milenial asal Yogyakarta memanfaatkan aplikasi Google Assistant dan internet viral di medsos.


Hujan dan Angin Kencang Tewaskan Dua Warga Bogor, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem

4 hari lalu

Petugas BPBD Kota Bogor membersihkan genteng ruang kelas yang ambruk di SDN Polisi 1 Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu, 3 Januari 2024.  Atap dari empat ruang kelas SDN Polisi 1 Kota Bogor ambruk akibat hujan deras dan angin kencang pada Selasa (2/1) dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Hujan dan Angin Kencang Tewaskan Dua Warga Bogor, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem

Sebelum kejadian, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini pada pukul 15.55 WIB tentang potensi hujan sedang hingga lebat yang bisa disertai petir.


Soal Ketersediaan Padi, Kebijakan Kementan Efektif Merespons Perubahan Iklim

4 hari lalu

Anomali Harga Gabah di Musim Kemarau BPS melaporkan penurunan harga gabah kering panen di tingkat petani sebesar 1,15% pada Agustus 2024, di tengah tantangan El Nino dan kemarau panjang. Dok. Kementan
Soal Ketersediaan Padi, Kebijakan Kementan Efektif Merespons Perubahan Iklim

Penurunan harga beras sebagian besar disebabkan oleh beberapa wilayah sentra yang tengah memasuki masa panen raya. Sementara itu, kenaikan harga di sejumlah daerah umumnya terjadi di wilayah yang tidak sedang dalam masa panen.


Analis Prediksi Banyak Petani Gagal Panen karena Kekeringan di Sejumlah Daerah

4 hari lalu

Petani mengangkut air dari kubangan yang telah digali sedalam dua meter untuk menyiram kebun semangka di area pertanian kawasan Muara Bakti, Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin 2 September 2024. Pemerintah Kabupaten Bekasi menetapkan status tanggap darurat bencana kekeringan selama dua pekan terhitung mulai 30 Agustus hingga 12 September 2024. Status tersebut dituangkan dalam surat keputusan bupati Bekasi Nomor HK.02.02/Kep.532BPBD/2024 tenggal 30 Agustus 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Analis Prediksi Banyak Petani Gagal Panen karena Kekeringan di Sejumlah Daerah

Kekeringan diprediksi bakal menyebabkan sejumlah daerah mengalami gagal panen.


Kementan Minta Tambahan Anggaran Rp 68 Triliun, Ekonom Indef: Tidak Rasional di Kondisi Fiskal yang Sulit

11 hari lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, minta tambahan anggaran Rp 68 triliun untuk kejar target swasembada pangan. Kompleks DPR, Senin, 26 Agustus 2024. Tempo/Ilona
Kementan Minta Tambahan Anggaran Rp 68 Triliun, Ekonom Indef: Tidak Rasional di Kondisi Fiskal yang Sulit

Ekonom Indef mengkritik sikap Kementerian Pertanian (Kementan) yang meminta tambahan anggaran Rp 68 triliun di tengah kondisi fiskal yang sulit.


Sri Mulyani Sebut Prabowo Revitalisasi Sekolah, Anggaran Rp 20 Triliun untuk Perbaikan Ruang Kelas

11 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati usai rapat dengan Badan Anggaram DPR di kompleks Parlemen, Senayan, pada Selasa, 27 Agustus 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Sri Mulyani Sebut Prabowo Revitalisasi Sekolah, Anggaran Rp 20 Triliun untuk Perbaikan Ruang Kelas

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan ada sejumlah program prioritas Prabowo Subianto. Salah satunya adalah revitalisasi sekolah.


Mentan Bantah Pupuk Subsidi Langka di Karawang: Kalau Ada yang Main-main, Saya Cabut Izinnya

11 hari lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, minta tambahan anggaran Rp 68 triliun untuk kejar target swasembada pangan. Kompleks DPR, Senin, 26 Agustus 2024. Tempo/Ilona
Mentan Bantah Pupuk Subsidi Langka di Karawang: Kalau Ada yang Main-main, Saya Cabut Izinnya

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan saat ini tidak ada kelangkaan pupuk subsidi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.