Setelah tahapan penanganan penumpang, bagasi dan kargo selesai, pesawat registrasi PK-LPU bersiap untuk lepas landas. Pada fase ini, saat pesawat masih di darat, pilot memutuskan untuk kembali ke landas parkir (apron) dikarenakan ada salah satu indikator pada pesawat yang harus segera dilakukan pengecekan.
"Keputusan pilot adalah tepat yang dijalankan sesuai SOP serta petunjuk pelaksanaan penerbangan," kata Danang.
Setelah parkir sempurna pada tempatnya (parking stand), penumpang diarahkan turun menuju ruang tunggu guna mendapatkan informasi lebih lanjut. "Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul dan memberikan kompensasi (delay management) sebagaimana ketentuan yang berlaku," kata Danang.
Menurut Danang, setelah beberapa jam mengalami penundaan, pesawat akhirnya diberangkatkan di hari yang sama menggunakan pesawat Lion Air lainnya. Pesawat yang digunakan yakni Boeing 737-800NG registrasi PK-LSF.
Ia menyebutkan Lion Air JT-607 mengudara pukul 12.45 WIB (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07) dari Bandar Udara Sultan Thaha. "Dan telah mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pada 13.45 WIB," kata Danang.
Baca: Pendiri Medco Energi Arifin Panigoro Meninggal
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.