TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Perekonomian menggelar rapat koordinasi tentang Badan Pengusahaan Batam di kantor Kemenko Perekonomian pada Kamis, 10 Maret 2016.
Turut hadir dalam rapat ini, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo.
Mereka mendatangi kantor Menko Perekonomian yang terletak di dekat Lapangan Banteng, Jakarta Pusat pada sore ini secara terpisah. Yang pertama kali datang adalah Sekretaris Kabinet Pramono Anung, yang enggan menjawab pertanyaan para wartawan. "Nanti ya," kata Pramono.
Selang beberapa saat, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo juga enggan berkomentar soal rakor yang dilaksanakan sore ini. Setelah Tjahjo, datanglah Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menggunakan mobil warna hitam dengan plat nomor 1-00 berlambang Polri.
Pemerintah sebelumnya berencana membubarkan Badan Pengusahaan (BP) Batam sebagai pemegang otoritas kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas di Batam dan menggantinya dengan Dewan Kawasan Ekonomi Khusus untuk mengelola Kepulauan Batam.
Baca Juga:
Dari informasi yang beredar, nantinya landasan hukum pengaturan kawasan Batam akan diatur dalam peraturan presiden. Keputusan tentang pengelolaan kawasan itu diperkirakan akan diputuskan pada hari ini.
DIKO OKTARA