Selain itu, Sri Mulyani mengatakan kementeriannya saat ini juga sedang menyusun konsolidasi keuangan bagi pemerintah daerah secara nasional. Dia menyebut langkah ini untuk menentukan standar yang sama dalam laporan keuangan daerah.
“Berdasarkan bagan akun standar tersebut, penyajian informasi dari daerah ke nasional serta melakukan pemantauan, evaluasi,” kata dia.
Sri Mulyani menyebut penyelarasan program dari pemerintah pusat dan daerah juga penting dilakukan. Selain akan menghasilkan sinergi, Sri Mulyani mengatakan langkah ini juga penting bagi akuntabilitas dan transparansi tata kelola pemerintahan.
“Kalau program di nasional adalah ketahanan pangan, energi, dan penurunan stunting, itu harus disinkronkan di daerah. Di daerah munculkan kegiatan dan catatan atau keluaran. Ini kemudian akan memberi dampak kepercayaan publik dan partisipasi masyarakat,” kata dia.
Oleh karena itu, Bagan Akun Standar (BAS) yang tengah disusun juga akan dikombinasikan dengan platform digital. Dia menyebut langkah ini akan menciptakan statistik keuangan yang selaras.
“Tujuannya untuk kita bisa menciptakan statistik keuangan daerah dan laporan keuangan nasional secara selaras, terkonsolidasi,” kata Sri Mulyani.
Pilihan Editor: 6 Juta Data NPWP Bocor, Kominfo Sebut Hukuman Denda Maksimal Rp 5 Miliar dan Penjara 5 Tahun