Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketidakpastian Pasar Keuangan Masih Tinggi, Bagaimana Kinerja Perbankan?

Reporter

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Ilustrasi OJK / Otoritas Jasa Keuangan. Tempo/Tony Hartawan
Ilustrasi OJK / Otoritas Jasa Keuangan. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut ketidakpastian pasar keuangan global masih tinggi. Hal ini disampaikan oleh Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK Aman Santosa dalam Laporan Surveillance Perbankan Indonesia (LSPI) kuartal I 2024. LSPI memuat ikhtisar dan analisis kondisi perekonomian domestik hingga global, serta kaitannya dengan perkembangan kinerja, penyaluran kredit atau pembiayaan, serta risiko yang dihadapi perbankan.

"Pada periode laporan, kondisi perekonomian global masih terpengaruh dengan ketidakpastian pasar keuangan global yang masih tinggi," kata Aman, dikutip Kamis, 8 Agustus 2024.

Dia mengatakan, kondisi tersebut sejalan dengan kondisi di beberapa negara yang masih cukup resilience. Utamanya di Amerika Serikat (AS) dan negara emerging markets. IMF dalam World Economic Outlook (WEO) April 2024 memproyeksi pertumbuhan ekonomi dunia pada 2024 tumbuh sebesar 3,2 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy). Proyeksinya sedikit lebih tinggi dari perkiraan pada WEO Januari 2024 sebesar 3,1 persen yoy. Sedangkan untuk pertumbuhan ekonomi dunia pada 2025 diproyeksikan tak berubah dari perkiraan sebelumnya di angka 3,2 persen yoy.

Aman menjelaskan, pergerakan dan kondisi pasar keuangan global pada kuartal I 2024 masih dipengaruhi oleh kuda-kuda kebijakan moneter bank sentral AS untuk mempertahankan suku bunga acuannya lebih lama (high for longer). Hal ini sejalan dengan tingkat inflasi yang masih belum mencapai target meski mulai melandai. Kendati demikian, kata dia sejumlah faktor risiko perlu diperhatikan.

"Seperti perkembangan konflik geopolitik di Timur tengah dan Ukraina, serta gangguan jalur perdagangan di laut merah yang berpotensi memicu peningkatan harga komoditas dan inflasi ke depan."

Badan Pusat Statistik sebelumnya melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I 2024 sebesar 5,11 persen yoy, meningkat dari 5,04 persen yoy pada kuartal IV-2023. Pertumbuhan ekonomi didorong oleh masih kuatnya konsumsi domestik dan investasi, serta naiknya ekspor dan belanja pemerintah. 

Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga didorong oleh investasi, sejalan berlanjutnya pembangunan infrastruktur pemerintah di berbagai wilayah. Kemudian, juga didorong oleh tumbuhnya pengeluaran pemerintah, seiring dengan kenaikan realisasi belanja barang terutama pada rangkaian Pemilu 2024.

Di samping itu, kata Aman ekonomi domestik yang tetap kuat juga tecermin pada indikator perbankan. Pertumbuhan kredit bank umum masih cukup baik, sebesar 12,4 persen yoy. Pertumbuhannya meningkat dari periode yang sama tahun lalu, 9,93 persen yoy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pertumbuhan kredit tersebut dipicu oleh meningkatnya pertumbuhan ekonomi yang antara lain didorong oleh permintaan yang solid pada pertumbuhan konsumsi dan investasi serta pengeluaran pemerintah," kata Aman.

Di sisi lain, dana pihak ketiga (DPK) juga masih tumbuh 7,44 persen yoy, meningkat dari 7 persen yoy pada tahun sebelumnya. Hal ini, kata Aman menjadi salah satu faktor pendorong terjaganya likuiditas perbankan. Kemudian, risiko kredit juga terpantau membaik dengan rasio kredit macet atau non-performing loan (NPL) gross yang turun menjadi sebesar 2,25 persen. Sementara itu, NPL net meningkat menjadi 0,77 persen. 

"Ke depan, tetap perlu diperhatikan risiko perbankan utamanya risiko pasar dan risiko likuiditas di tengah masih tingginya ketidakpastian global," tutur Aman.

Sejalan dengan itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyebut, otoritasnya terus mencermati perkembangan volatilitas ekonomi global. Tak ketinggalan, juga mencermati dampaknya terhadap ekonomi domestik dan perbankan Indonesia. Hal tersebut dilakukan seiring dengan pengawasan perbankan agar mampu menjaga stabilitas sistem keuangan dan perbankan Indonesia.

"OJK juga meminta bank-bank agar terus memperhatikan aspek kehati-hatian, profesionalisme, inovatif, dan selalu menjaga integritas untuk bisa mencapai pertumbuhan yang tinggi dan sehat," katanya.

Pilihan Editor: Jokowi jadi Inspektur, Petugas Upacara 17 Agustus Bakal Glamping di IKN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah Akan Keluarkan PP Potong Gaji Pekerja untuk Program Pensiun Tambahan, Apa Kata OJK?

22 jam lalu

Ilustrasi Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Tempo/Tony Hartawan
Pemerintah Akan Keluarkan PP Potong Gaji Pekerja untuk Program Pensiun Tambahan, Apa Kata OJK?

Pemerintah melalui OJK akan mengeluarkan aturan baru soal pemotongan gaji pekerja untuk program pensiun tambahan wajib. Untuk apa?


SOBP OJK: Kinerja Perbankan di Triwulan III Baik Seiring Membaiknya Ekonomi Domestik

1 hari lalu

SOBP OJK: Kinerja Perbankan di Triwulan III Baik Seiring Membaiknya Ekonomi Domestik

Hasil sigi ini menemukan responden makin optimistis bahwa kinerja perbankan akan semakin baik pada triwulan III 2024.


OJK Pangkas Anggaran Proyek Gedung di IKN hingga Rp160,6 Miliar

1 hari lalu

Pekerja berjalan di sekitar bakal kantor kementerian koordinator di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu 27 Juli 2024. Kementerian PUPR menyatakan gedung-gedung kantor kemenko siap dimanfaatkan sebagai tempat menginap petugas upacara HUT Ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024.  ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
OJK Pangkas Anggaran Proyek Gedung di IKN hingga Rp160,6 Miliar

OJK memangkas anggaran proyek pembangunan gedung di Ibu Kota Nusantara atau IKN, Kalimantan Timur


OJK Sebut Tak Ada Badan Baru untuk Urus Dana Pensiun Tambahan

1 hari lalu

Untuk mempersiapkan dana pensiun, sudah saatnya melakukan riset instrumen investasi yang tepat. Berikut rekomendasi investasi untuk dana pensiun. Foto: Canva
OJK Sebut Tak Ada Badan Baru untuk Urus Dana Pensiun Tambahan

OJK menyebut program dana pensiun tambahan merupakan amanat Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan atau UU P2SK.


Poin-poin Terkait Penentuan Potongan Gaji Pekerja

1 hari lalu

Ilustrasi beberapa pekerja sedang rapat serius. shutterstock.com
Poin-poin Terkait Penentuan Potongan Gaji Pekerja

Menurut Ogi, ketentuan lebih lanjut mengenai program pensiun ini, yang artinya potongan gaji lagi, harus mendapatkan persetujuan dari DPR.


OJK Masih Tunggu PP soal Program Dana Pensiun Tambahan: Kami Tak Bisa Menebak

1 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawasan perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ogi Prastomiyono, saat ditemui usai rapat kerja dengan DPR RI di Senayan, Jakarta pada Selasa, 4 April 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
OJK Masih Tunggu PP soal Program Dana Pensiun Tambahan: Kami Tak Bisa Menebak

OJK mengaku masih menunggu Peraturan Pemerintah atau PP ihwal program dana pensiun tambahan.


Nobu Bank Blokir 4.000 Rekening Terindikasi Terlibat Judi Daring

1 hari lalu

Bank Nobu. istimewa
Nobu Bank Blokir 4.000 Rekening Terindikasi Terlibat Judi Daring

PT Bank Nationalnobu Tbk. (Nobu Bank) hingga Agustus 2024 telah melakukan pemblokiran lebih dari 4.000 rekening terkait judi online.


Wacana Potongan Gaji Pekerja, untuk BPJS Kesehatan hingga Tapera

1 hari lalu

Ilustrasi karyawan tekstil. REUTERS/Coffi Seraphin Zounyekpe
Wacana Potongan Gaji Pekerja, untuk BPJS Kesehatan hingga Tapera

OJK mengonfirmasi bahwa pengaturan terkait potongan gaji pekerja untuk program ini masih menunggu penerbitan Peraturan Pemerintah (PP).


Judi Online Kian Mengkhawatirkan, Bank Indonesia Intensifkan Pengawasan Penyelenggara Jasa Pembayaran

3 hari lalu

Ilustrasi pemain judi online. Selain wartawan, Menkominfo Budi Arie mengungkapkan bahwa pegawai di Kementerian Komunikasi dan Informatika juga terlibat praktik judi online. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Judi Online Kian Mengkhawatirkan, Bank Indonesia Intensifkan Pengawasan Penyelenggara Jasa Pembayaran

BI juga terus menggalakkan berbagai program edukasi perlindungan konsumen kepada masyarakat sehingga dapat terhindar dari judi online.


BNI Sydney Ditargetkan jadi Kantor Cabang pada 2025, Apa saja Fungsinya?

3 hari lalu

Gedung Bank BNI di Jakarta
BNI Sydney Ditargetkan jadi Kantor Cabang pada 2025, Apa saja Fungsinya?

BNI memiliki kantor-kantor luar negeri di berbagai negara mulai dari Singapura, Hong Kong, Tokyo, Seoul, London, Amsterdam, hingga New York.