Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menghitung Waktu Tempuh dari Rumah ke Surabaya: Lebih Singkat Mana Pesawat dengan Kereta Cepat?

image-gnews
Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Indonesia. (ANTARA/Rubby Jovan)
Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Indonesia. (ANTARA/Rubby Jovan)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Cina sepakat menggarap proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya yang merupakan perpanjangan kereta cepat Jakarta-Bandung.

"Kereta api cepat Jakarta-Surabaya kita sepakat segera tim dibentuk," katanya dalam unggahan video di akun Instagramnya, dikutip Senin, 22 April 2024.

Kereta cepat ini direncanakan berangkat dari Jakarta menuju Bandung seperti trayek Whoosh, lalu dilanjutkan ke Yogyakarta dan berakhir di Surabaya. Belum ada pemberitahuan detail tentang jalur yang dilalui dan kota-kota persinggahannya.

Namun kereta cepat Jakarta-Surabaya diharapkan bisa melaju dengan kecepatan 200-250 km per jam, sehingga hanya perlu waktu perjalanan menjadi 3,5 jam untuk jarak sejauh 720 km.

Jika dibandingkan pesawat, waktu tempuh kereta cepat dari Jakarta ke Surabaya bisa 3,5 kali lebih lama, sehingga tidak terlalu menarik untuk orang yang mengejar waktu. Apalagi kalau harga tiket kereta cepat kurang kompetitif dibanding pesawat.

Tapi tunggu dulu. Bisa saja total waktu tempuh yang diperlukan untuk ke Surabaya dari Jakarta dengan kereta cepat lebih singkat dibanding pesawat untuk warga yang tinggal di wilayah timur Jakarta, termasuk Bekasi sampai Cikarang, atau Depok dan Bogor.

Hal ini karena diperlukan waktu minimal satu setengah jam untuk sampai Bandara Soekarno-Hatta bagi warga di wilayah timur Jakarta. Ditambah waktu boarding pesawat yang minimal 45 menit sebelum keberangkatan, pilihan naik kereta cepat masih tetap menarik.

Artinya untuk calon penumpang asal Bekasi, mereka harus keluar rumah minimal 2,5 sampai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan pesawat yang akan lepas landas dari Bandara Soeta.

Sementara untuk warga di sekitar setasiun Halim, termasuk Bekasi, mungkin hanya diperlukan waktu setengah jam untuk bisa sampai ke stasiun Halim, apalagi ada jalur LRT yang terintegrasi dengan kereta cepat di Stasiun Halim. Selain itu, seperti dikutip dari laman KCIC, penumpang kereta cepat diharap boarding 30 menit sebelum keberangkatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jarak Jauh Lebih Menjanjikan

Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Deddy Herlambang mengatakan, kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses dibanding proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang kini sudah beroperasi. Sebab, kereta cepat pada dasarnya memang sebaiknya dioperasikan untuk jarak jauh minimal 800 kilometer.

"Bukannya 147 kilometer seperti Halim-Tegalluar (kereta cepat Jakarta-Bandung)," ujarnya saat dihubungi, Rabu, 24 April 2024.

Sebaliknya, menurut Deddy, negara bakal merugi apabila membangun kereta cepat dengan jarak tempuh di bawah 800 kilometer itu. Faktor biaya menjadi alasan mengapa kereta cepat Jakarta-Bandung disebut merugi.

"Jarak 100 sampai 200 kilometer, seperti ke Bandung segmentasinya pengguna mobil atau travel via jalan tol," kata Deddy. Dengan jarak tempuh yang pendek itu, ia menilai okupansi kereta cepat tersebut sangat berat.

Selain itu, ia mengatakan bahwa dengan adanya perpanjangan dari kereta cepat Jakarta-Bandung ini bisa mengurangi kepadatan lalu lintas perjalanan udara. "Kita harus kurangi traffic perjalanan udara yang sangat padat saat ini antara Jakarta sampai Surabaya," katanya. 

NOVALI PANJI NUGROHO

Pilihan Editor Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

1 hari lalu

Instruktur membimbing masinis  saat pelatihan masinis kereta cepat Jakarta Bandung dalam simulator KCJB di stasiun depo Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 17 Januari 2024. TEMPO/Prima Mulia
72 Calon Masinis Mulai Berlatih Operasikan Kemudi Kereta Cepat Whoosh

Sebanyak 72 calon masinis kereta cepat Whoosh asal Indonesia mulai melakukan pelatihan di dalam kabin masinis Whoosh yang beroperasi setiap hari.


Jumlah Penumpang Whoosh di Hari Pertama Long Weekend Diprediksi Tembus 20 Ribu Orang

6 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Sebanyak 52 perjalanan kereta cepat dioperasikan setiap harinya dengan kapasitas 31.222 penumpang. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jumlah Penumpang Whoosh di Hari Pertama Long Weekend Diprediksi Tembus 20 Ribu Orang

KCIC memproyeksikan jumlah penumpang dari perjalanan Whoosh pada hari pertama libur panjang, Kamis, 9 Mei 2024 dapat mencapai 20 ribu orang.


Libur Panjang, Penjualan Tiket Whoosh per 9 Mei 2024 Sudah Lampaui 75 Persen

7 hari lalu

Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Indonesia. (ANTARA/Rubby Jovan)
Libur Panjang, Penjualan Tiket Whoosh per 9 Mei 2024 Sudah Lampaui 75 Persen

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.


Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

7 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Libur Panjang Kenaikan Isa Almasih, Kereta Cepat Whoosh Sediakan 28 Ribu Kursi per Hari

KCIC bakal mengoperasikan total 48 perjalanan kereta cepat Whoosh selama libur panjang periode 9 sampai 12 Mei 2024.


Kereta Cepat Whoosh Buka 48 Perjalanan per Hari, Tarif Mulai 150 Ribu

11 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Sebanyak 52 perjalanan kereta cepat dioperasikan setiap harinya dengan kapasitas 31.222 penumpang. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kereta Cepat Whoosh Buka 48 Perjalanan per Hari, Tarif Mulai 150 Ribu

Beroperasinya 48 perjalanan harian Whoosh didasarkan pada hasil evaluasi periode sebelumnya yang menunjukan kebutuhan penambahan perjalanan reguler.


Kantong Hitam Berisi Rp 50 Juta Tertinggal di Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Kembalikan ke Pemilik

15 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Whoosh. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kantong Hitam Berisi Rp 50 Juta Tertinggal di Kereta Cepat Whoosh, KCIC: Kami Kembalikan ke Pemilik

KCIC mengembalikan kantong hitam berisi uang Rp 50 juta yang tertinggal di Kereta Cepat Whoosh ke pemiliknya.


Terpopuler Bisnis: Waktu Tempuh Kereta Cepat Jakata-Surabaya, Bea Cukai Tukang Palak Berseragam

15 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Terpopuler Bisnis: Waktu Tempuh Kereta Cepat Jakata-Surabaya, Bea Cukai Tukang Palak Berseragam

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Senin, 29 April 2024, dimulai dari waktu tempuh perjalanan kereta cepat Jakarta - Surabaya.


Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

16 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendatangi PT Hwa Hok Steel yang memproduksi baja tulangan beton (BjTB) yang tak sesuai Standar Nasional Indonesia di Kabupaten Serang, Banten pada Jumat, 26 April 2024. Produk yang tak sesuai standar itu nantinya akan dimusnahkan. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.


Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

18 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.


Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

18 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.