Faris mengungkap sejumlah kendala selama penukaran uang baru, seperti penumpukan masyarakat di awal kegiatan. Namun, dia menerangkan permasalahan itu bisa diatasi dengan pengaturan baris antrian.
"Selain itu, pada saat pemesanan di aplikasi Pintar, secara spesifik kami telah memberikan opsi waktu-waktu penukaran dengan tujuan membagi kepadatan penukaran pada jam tertentu," ujarnya.
Tak sampai di situ, Faris menyampaikan sempat ada keluhan dari masyarakat soal pembatasan kuota penukaran. Tetapi, sambung Faris, BI pun telah menambahkan kuota penukaran 500 paket di aplikasi Pintar dan tambahan 50 persen kuota untuk penukaran di lokasi.
"Kami perlu menjaga keadilan dan pemerataan di seluruh wilayah Indonesia sehingga dibutuhkan strategi pembatasan jumlah dan kuota penukaran," tuturnya.
Pilihan Editor: Kemacetan Berpindah dari Trans Jawa ke Sumatera, Kapolri: Puncak Arus Mudik Terbagi