TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan atau Kemenhub mengungkapkan hasil surveinya ihwal perjalanan selama Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Berdasarkan hasil survei tersebut, Staf Khusus Kemenhub Adita Irawati mengungkapkan, ada 296 ribu orang yang menyatakan akan menggunakan Kereta Cepat Jakarta Bandung atau Whoosh untuk melakukan perjalanan selama Nataru.
"Melihat hal ini tentu harus banyak yang disiapkan oleh pemerintah, apalagi kalau melihat latar belakang bepergiannya," ujar Adita dalam konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat pada Senin, 8 Desember 2023.
Ia mengatakan mayoritas atau sebanyak 45,2 persen masyarakat yang berpegian saat Nataru bertujuan untuk berwisata. Kemudian, 30 persennya berniat untuk pulang kampung. Sedangkan yang bepergian untuk merayakan Nataru sebanyak 18,98 persen.
Adita mengatakan tersebut yang menjadi perbedaan kondisi transportasi saat Nataru dengan saat hari Lebaran atau mudik. Pada saat Nataru, tuturnya, tujuan masyarakat melakukan perjalanan paling besar adalah untuk berwisata. Oleh karena itu, Kemenhub menyatakan akan memperkuat pengaturan di daerah wisata.
Adapun yang akan melakukan perjalanan selama Nataru, menurut Kemenhub, sebanyak 107,63 juta orang atau 39,83 persen dari total populasi. Adita mengatakan angka ini naik 143 persen jika dibandingkan Nataru tahun lalu. Tetapi jumlahnya belum menyamai angka sebelum pandemi Covid-19 tiga tahun lalu.
Selanjutnya: Selain menggunakan kereta cepat, Adita mengungkapkan....