TEMPO.CO, Jakarta - PT Mandiri Utama Finance mengklaim kinerja pembiayaan pada triwulan pertama tahun ini naik sebesar 26 persen.
"Total pembiayaan kami di triwulan I 2020 itu senilai Rp 2,55 triliun, masih mengalami kenaikan sekitar 26 persen dari tahun lalu," ujar Direktur MUF Stanley Setia Atmadja kepada Bisnis, Minggu, 12 April 2020.
Stanley tidak memerinci berapa porsi pembiayaan pada periode sama tahun lalu tersebut.
Sebelumnya, dia menjelaskan bahwa kuartal kedua akan menjadi tantangan karena kondisi pandemi Covid-19 yang berpengaruh terhadap ekonomi nasional.
Selain itu, adanya kebijakan sejumlah pabrikan otomotif yang menyetop produksi akan berpengaruh kepada kinerja leasing.
MUF menargetkan penyaluran pembiayaan pada tahun ini senilai Rp 8,80 triliun atau naik sekitar 9 persen bila dibandingkan dengan total penyaluran tahun lalu.
Data perseroan menyatakan tahun lalu MUF telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 8,10 triliun.
Leasing dari grup Bank Mandiri tersebut membiayai enam segmen produk yaitu mobil baru, mobil bekas, motor baru, motor bekas, multiguna, dan syariah.
Saat ini sebagian besar pembiayaan atau sekitar 60 persen masih didominasi wilayah Jawa sehingga fokus perseroan masih akan menggarap daerah tersebut pada tahun ini.
Sementara itu, dari komposisi pembiayaan, 75 persen masih ditopang pembiayaan roda empat dan sisanya adalah pembiayaan roda dua.
BISNIS