Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengamat Sebut Ini Penyebab Bank Mandiri Bisa Dibobol Rp 1,8 T

Reporter

image-gnews
Ilustrasi zodiak beruntuk dalam keuangan atau kaya raya. shutterstock.com
Ilustrasi zodiak beruntuk dalam keuangan atau kaya raya. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Pengamat Perbankan dan Mantan Assistant Vice President BNI Paul Sutaryono menilai, kasus pembobolan program kredit bank seperti yang terjadi kepada PT Bank Mandiri Tbk (Persero), bisa terjadi akibat pengawasan kurang tajam dan tidak memenuhi asas kepatuhan (compliance). Seperti diketahui, baru-baru ini, Bank Mandiri mengalami pembobolan program kredit mereka oleh PT Tirta Amarta Bottling senilai Rp 1,8 triliun.

"Secara umum, kasus visual basic atau VB perbankan bisa terjadi ketika pengawasan kurang tajam dan tidak memenuhi asas kepatuhan (compliance). Apalagi ketika ada main mata antara orang luar dan orang dalam bank, ditambah kesempatan yang ada,” ujar Paul saat dihubungi Tempo pada Selasa, 22 Mei 2018.

Dalam hal ini, ujar Paul, internal audit bank yang seharusnya mampu menjadi benteng pertama pengawasan perbankan. “Pengawasan berkala oleh OJK tentu tidak mampu menjangkau satu demi satu kredit perbankan yang jumlahnya ribuan,” ujar Paul.

Kemarin, 21 Mei 2018, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyerahkan laporan kerugian negara terkait dengan kasus pembobolan Bank Mandiri oleh Direktur PT Tirta Amarta Bottling Company, Rony Tedy, kepada Kejaksaan Agung, Senin, 21 Mei 2018.“Jumlah kerugian negara adalah sekitar Rp 1,83 triliun,” kata Auditor Utama Investigatif BPK I Nyoman Wara di Gedung Bundar, Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin.

Jumlah tersebut lebih besar sekitar Rp 400 miliar jika dibandingkan dengan temuan kerugian negara hasil dari audit Mandiri, yaitu Rp 1,4 triliun. Menurut Nyoman, perbedaan ini muncul lantaran audit yang dilakukan BPK mengikutsertakan bunga pokok dan tambahan dari kredit yang diberikan ke Tirta Amarta selama 2008-2015.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, kata Nyoman, melalui audit investigasi ini, BPK menemukan penyimpangan dalam pemberian kredit oleh Bank Mandiri Commercial Banking Center (CBC) Bandung 1 itu. Adapun penyimpangannya terlihat pada proses permohonan, analisis, persetujuan, penggunaan, serta pembayaran kembali kredit.

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Adi Toegarisman menyatakan pihaknya telah menetapkan enam orang tersangka dalam kasus Bank Mandiri ini. Ia menyebut dalam waktu dekat akan melimpahkan berkas tersangka berinisial RT (Rony Tedy) ke pengadilan.“Yang pertama nanti akan dilimpahkan dalam minggu ini. RT dari PT TAB,” tutur Ade dalam kesempatan yang sama. 

DEWI NURITA | ADAM PRIREZA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

1 hari lalu

Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

Bank Mandiri berhasil meraih sertifikasi ISO 56002 Kitemark, atas penerapan sistem manajemen inovasi yang sesuai dengan standar internasional.


Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

4 hari lalu

Ilustrasi Gedung Bank Mandiri, Surakarta, Jawa Tengah.
Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mendapatkan kenaikan peringkat pada level BBB dari lembaga internasional, Fitch Ratings. Apa artinya?


Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

4 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.


Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

6 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

Bank Mandiri meraih kenaikan peringkat Internasional Jangka Panjang dan Jangka Pendek pada level "BBB", dari sebelumnya


Bank Mandiri Meraih Worlds Best Bank 2024 Versi Forbes

6 hari lalu

Bank Mandiri Meraih Worlds Best Bank 2024 Versi Forbes

Bank Mandiri kembali dinobatkan sebagai salah satu bank terbaik dalam daftar Worlds Best Bank 2024 versi Forbes sebagai bank pelat merah terbaik di Indonesia.


Komitmen Penuh Bank Mandiri terhadap Prinsip ESG

7 hari lalu

Komitmen Penuh Bank Mandiri terhadap Prinsip ESG

Bank Mandiri telah menegaskan komitmennya untuk menerapkan prinsip-prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola Environment, Social, and Governance (ESG) dalam setiap aspek operasional perusahaannya


Komitmen Penuh Bank Mandiri terhadap Prinsip ESG

7 hari lalu

Komitmen Penuh Bank Mandiri terhadap Prinsip ESG

Bank Mandiri telah menegaskan komitmennya untuk menerapkan prinsip-prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola Environment, Social, and Governance (ESG) dalam setiap aspek operasional perusahaannya.


Bank Mandiri Promosikan Keunggulan Livin' di London

9 hari lalu

Bank Mandiri Promosikan Keunggulan Livin' di London

Bank Mandiri memperkenalkan fitur bertajuk Livin' Around The World (LATW) dalam Seminar Gelora Mahasiswa (GEMA).


Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

10 hari lalu

Vira Widiyasari, Country Manager Visa Indonesia. Istimewa
Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

Vira akan memimpin inisiatif strategis dan bisnis Visa di Indonesia, termasuk mendorong strategi perluasan pasar Visa.


Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

10 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk mewaspadai kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah yang mengatasnamakan Bank Mandiri.