Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kepailitan Batavia Air Dinilai Mencurigakan  

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Batavia Air. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Batavia Air. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) menganggap kepailitan Batavia Air mencurigakan. "Ada sesuatu di Batavia yang masih misteri. Kita tidak tahu intrik di baliknya," kata Ketua Forum Transportasi Udara MTI, Suharto Abdul Majid, saat dihubungi Tempo, Ahad, 24 Februari 2013.

Ia berpendapat, dengan jutaan penumpang setiap tahun, rute internasional yang dioperasikan, serta pesawat yang dimiliki, Batavia Air seharusnya mampu melunasi utang-utangnya. Ia menjelaskan, berdasarkan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, setiap perusahaan penerbangan diwajibkan memiliki dana cadangan yang memadai. "Ada bank garansi yang menjamin," ucapnya.

Suharto menuturkan, dengan adanya garansi tersebut, jika terjadi sesuatu seperti kepailitan, sudah ada jaminan bank yang dapat melunasi utang perusahaan penerbangan. Ia yakin Batavia Air memiliki dana cadangan.

Ia pun mengatakan, jangka waktu penyelesaian utang Batavia Air tergantung kemauan perusahaan penerbangan itu. Suharto mengatakan, jangka waktu penyelesaian utang bisa dilakukan dalam satu bulan, bahkan satu tahun. MTI berpendapat kepailitan Batavia Air terjadi secara tiba-tiba. "Peluang sengaja dipailitkan, bisa saja," kata Suharto.

Oleh karena itu, kata dia, pemerintah harus memiliki instrumen kuat untuk menilai kinerja maskapai. "Sebaiknya Kementerian Perhubungan membentuk tim khusus untuk mengevaluasi laporan keuangan yang masuk dari maskapai," ujarnya.

Ia mengatakan, aturan mengenai laporan keuangan maskapai juga dicantumkan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. Ia menjelaskan, berdasarkan ketentuan dalam undang-undang tersebut, maskapai wajib menyampaikan laporan kinerja keuangan kepada Kementerian Perhubungan tiap tahunnya di bulan April. Laporan keuangan, termasuk neraca laba dan rugi, sebelumnya harus melalui proses audit oleh akuntan publik yang terdaftar.

Pemerintah, kata dia, harus memperketat pengawasan terhadap kinerja keuangan atau aspek bisnis perusahaan penerbangan. Suharto pun menyarankan Kementerian Perhubungan untuk menyusun kriteria kesehatan keuangan perusahaan penebangan. "Sehingga secara dini bisa diketahui indikasi ke arah kebankrutan maskapai," ujarnya.

Suharto mengingatkan, jangan sampai laporan keuangan yang masuk hanya formalitas. Ia menjelaskan, ada kemungkinan laporan keuangan dibuat sebanyak dua hingga tiga versi, tergantung permintaan dan kepentingan. Oleh karena itu, kata dia, diperlukan suatu sistem yang bisa memastikan kebenaran laporan keuangan maskapai. Ia berpendapat pemerintah bisa menggandeng institusi keuangan dan perbankan seperti Bank Indonesia, untuk menyiapkan sistem tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kementerian Perhubungan mengungkapkan, setiap maskapai memang memiliki kewajiban untuk menyampaikan laporan keuangan kepada Kementerian Perhubungan. "Tapi laporannya bersifat umum, melalui cash flow," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan. Ia mengatakan, susah untuk mendeteksi awal kebangkrutan suatu maskapai.

Bambang menjelaskan, Kementerian Perhubungan tidak bisa masuk terlalu dalam pada masalah keuangan maskapai karena adanya aturan otoritas keuangan. Jika maskapai mengalami hambatan dalam bisnis, kata dia, yang harus diutamakann adalah menanggulangi para penumpang yang sudah membeli tiket.

Namun kementerian tetap melakukan pengawasan. "Jika cash flow-nya jelek, perusahaan mengabaikan pilot dan perawatan pesawat, baru kita melakukan langkah," kata Bambang. Ia mengungkapkan, sejak awal Kementerian Perhubungan melakukan pembinaan dengan meneliti business plan maskapai.

Pembinaan dilakukan antara lain dengan memberi masukan tentang rute-rute yang tidak berat dalam persaingan. "Maskapai juga bisa diberi privilege agar rute tidak dimasuki pesaing selama tiga tahun," ujar Bambang. Ia mengatakan langkah tersebut dilakukan sebagai bagian dari pembinaan terhadap perusahaan penerbangan agar bisa hidup.

MARIA YUNIAR

Baca juga
Usai Nyoblos, Deddy Mizwar Jamu Warga Makan Bakso

Aher di Bandung, Deddy Mizwar di Pondok Gede

Aher Optimistis Menang Satu Putaran

EDISI KHUSUS: Rame-Rame Naik Gunung

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

5 hari lalu

Ilustrasi wanita bepergian dengan pesawat terbang. Freepik.com/Jcomp
Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

Pakar tidur membagikan beberapa tips agar bisa tidur di pesawat selama penerbangan jarak jauh


Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

6 hari lalu

Pesawat dari maskapai Air India. Odishabytes
Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.


Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

6 hari lalu

Air India Express (tangkapan layar YouTube)
Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.


Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

9 hari lalu

Ilustrasi kursi pesawat. Unsplash.com/Markus Winkler
Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.


Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

15 hari lalu

Pesawat Singapore Airlines. REUTERS
Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.


Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

20 hari lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.


Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

21 hari lalu

Tony Fernandes. REUTERS/Romeo Ranoco
Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

25 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

26 hari lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

26 hari lalu

Ilustrasi Kursi Pesawat atau bangku pesawat (Pixabay)
Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan