Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BUMN Farmasi Diminta Memproduksi Bahan Baku Obat  

image-gnews
Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah meminta badan usaha milik negara yang bergerak di bidang farmasi memproduksi bahan baku obat. Dengan begitu, ongkos produksi diharapkan bisa ditekan dan harga jual obat dalam negeri tidak lagi mahal. "Sebanyak 96 persen bahan baku obat masih dari impor," kata Direktur Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Maura Linda Sitanggang, kemarin.

Dia mengatakan, selama ini bahan baku farmasi diimpor dari India dan Cina. Rencana merangkul Kementerian BUMN untuk mendorong perusahaan-perusahaan milik pemerintah menjadi pelopor produsen bahan baku obat. Saat ini badan usaha yang bergerak dalam bidang farmasi adalah Indo Farma, Kimia Farma, dan Biofarma.

Padahal perusahaan-perusahaan itu, kata Maura, sudah menyatakan keinginannya sejak dulu. Bahkan, rencana tersebut sudah pernah diungkapkan kepada Menteri Kesehatan saat itu, Endang Rahayu Sedyaningsih. “Tapi, karena Ibu sakit kemudian wafat, jadi tertunda.”

Untuk menghidupkan industri hulu ini, Kementerian Kesehatan bersama instansi lain membentuk kelompok kerja nasional. "Harus di-push, karena produk jadi sudah banyak," kata Maura.

Selain obat farmasi, pemerintah mendorong produksi obat herbal. Selama ini konsumsi obat herbal mencapai 55,3 persen. “Obat ini juga sudah masuk ke dalam sistem kesehatan formal di Kementerian Kesehatan.” Selain itu, obat herbal sangat diminati di pasar internasional.

Sampai saat ini produksi obat herbal masih berskala usaha kecil-menengah. "Jika industri farmasi diawasi, industri herbal justru harus dibina," kata Maura. Dia juga meminta Kementerian Perindustrian dan Kementerian Perdagangan ikut berperan dalam membina usaha-usaha ini.

Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk Rusdi Rosman menyatakan pendirian pabrik bahan baku obat sangat sulit di Indonesia dan sering berujung pada kerugian. "Biaya produksi lebih mahal daripada impor," ujarnya kemarin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia menjelaskan, sebelum membangun pabrik bahan baku farmasi, dibutuhkan bahan dasar dari industri petrokimia. Sampai saat ini Indonesia belum mempunyai pabrik petrokimia dan masih mengimpor dari negara lain.

Pada 2003, Kimia Farma pernah mendirikan anak perusahaan bernama PT Riasima Abadi Farma sebagai produsen bahan baku obat parasetamol. Namun perusahaan ini dijual dua tahun kemudian karena terus merugi.

Selain itu, Riasima sulit bersaing dengan perusahaan di Asia lainnya karena menggunakan bahan baku impor. “Jadi, daripada impor dua kali untuk bahan pokok pembuatan bahan baku dan bahan baku itu sendiri, lebih baik semuanya impor.”

Adapun Direktur Utama PT Mustika Ratu Tbk Putri Kuswisnu Wardani mengatakan, keanekaragaman tumbuhan Indonesia menjadi keunggulan tersendiri yang dimiliki industri herbal ketimbang di negara tetangga. Khusus untuk industri kosmetik, menurut dia, tetap dibutuhkan bahan baku mentah yang alami, seperti jamu dan bahan kimia.

SUNDARI | RR ARIYANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PT Pegadaian Bersama Relawan Bakti BUMN Bantu Korban Bencana di Sumbar

1 hari lalu

PT Pegadaian Bersama Relawan Bakti BUMN Bantu Korban Bencana di Sumbar

PT Pegadaian melalui program Relawan Bakti BUMN Batch V menyalurkan bantuan kepada korban bencana banjir lahar dingin di Sumatera Barat.


43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

2 hari lalu

Budi Noviantoro, Direktur Utama PT. INKA (Persero) memaparkan kesiapan perseroan memasuki pasar ekspor kereta api. Saat ini pihaknya sedang menyelesaikan kontrak pembangunan 350 unit kereta pesanan Bangladesh. Selain itu setidaknya INKA juga sedang menyelesaikan proyek pesanan dari negara Filifina. TEMPO/Parliza Hendrawan
43 Tahun PT Inka, Berikut Profil Perusahaan BUMN Manufaktur Kereta Api

PT Inka tahun ini memasuki usia ke-43. Perusahaan persero ini memproduksi manufaktur untuk perkeretaapian, produknya telah menyebar ke mancanegara.


Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

4 hari lalu

Petugas mengenakan Batik saat melayani konsumen yang membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU COCO MT Haryono, Jakarta, Senin, 2 Oktober 2023. Memperingati hari Batik Nasional 2023, Petugas SPBU PT Pertamina Retail menggunakan Batik saat melayani konsumen. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pertamina Bentuk Direktorat Manajemen Risiko di Seluruh Subholding

PT Pertamina (Persero) resmi menetapkan direktorat baru, yaitu direktorat manajemen risiko di seluruh subholding.


Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

5 hari lalu

Yogyakarta International Airport atau bandara YIA di Kulon Progo. Dok. Istimewa
Koruptor Pengadaan Lahan Bandara Ditangkap, YKKAP I Apresiasi Kejati Jawa Tengah

Yayasan Kesejahteraan Karyawan Angkasa Pura I atau YKKAP I mengapresiasi Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah tangkap koruptor pengadaan lahan bandara.


Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

6 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir Resmikan ANTARA Heritage Center di Pasar Baru

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meresmikan ANTARA Heritage Center (AHC) di Pasar Baru, Jakarta


Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

7 hari lalu

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko. TEMPO/Desty Luthfiani.
Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo ungkap kemungkinan Prabowo bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota.


Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

8 hari lalu

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kartika Wirjoatmodjo alias Tiko di apartemen Sentraland Cengkareng Jakarta pada Senin, 13 Mei 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

Wakil Menteri BUMN sebut pemerintah masih kurang memberikan pendanaan untuk developer, guna memberikan pengadaan hunianuntuk masyarakat


11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

8 hari lalu

Petugas kepolisian mengevakuasi korban kecelakaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu malam, 11 Mei 2024. Dinas Kesehatan Kabupaten Subang mencatat, dalam kecelakaan bus yang membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok tersebut untuk sementara terdapat 11 orang korban meninggal dunia yang terdiri dari 10 orang siswa SMK dan 1 orang pemotor asal Cibogo Kabupaten Subang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus tersebut akan mendapat santunan.


Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

9 hari lalu

Ilustrasi Gedung Bank Mandiri, Surakarta, Jawa Tengah.
Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mendapatkan kenaikan peringkat pada level BBB dari lembaga internasional, Fitch Ratings. Apa artinya?


Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

11 hari lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

Bank Mandiri meraih kenaikan peringkat Internasional Jangka Panjang dan Jangka Pendek pada level "BBB", dari sebelumnya