- Smelter Nikel Morowali kembali Terbakar, Peneliti Desak Pemerintah Tanggung Jawab
Peneliti Indonesia Institute for Sustainable Mining (IISM) Jannus TH Siahaan merespons soal kebakaran berulang tungku smelter nikel di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Kebakaran kali ini terjadi di tungku smelter milik PT Sulawesi Mining Investment (SMI) pada Jumat malam, 19 Januari 2024.
"Negara harus ikut bertanggung jawab terhadap segala kejadian yang terjadi di industri pengolahan mineral kita termasuk kejadian smelter yang meledak tersebut," ujar Jannus melalui keterangannya pada Sabtu, 20 Januari 2024.
Dalam menghadapi kejadian ini, menurut Jannus, tak bisa terus menerus menyalahkan investor. Sebab, pemerintah yang mengizinkan mereka untuk beroperasi di Indonesia. Ia pun menekankan bahwa pemerintah juga yang seharusnya bertanggung jawab dalam mengawasi kegiatan tersebut.
Karena itu, ia menilai pemerintah harus melakukan investigasi yang lebih mendalam dan menyeluruh atas kecelakaan yang terus berulang di smelter hasil investasi Cina itu. Investigasi ini, kata dia, perlu merinci apa saja apa yang telah dilakukan oleh pemerintah sebelumnya karena kejadian ini terjadi beberapa kali dalam waktu yang sangat berdekatan.
Dia juga mendorong pemerintah membentuk tim terpadu lintas kementerian, lembaga dan pemerintah daerah setempat. Tujuannya agar proses investigasi atau penyelidikan ini berlangsung menyeluruh dan komprehensif.
Berita lengkap bisa dibaca di sini.
Selanjutnya: Debat Cawapres Isu Lingkungan, Mahfud Md Punya Program Harmoni Hutan…