1. Jokowi Siapkan Lahan 34 Ribu Hektare di IKN Nusantara, Untuk Siapa dan Untuk Apa?
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan Pemerintah Indonesia telah menyiapkan 34 ribu hektare lahan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bagi sektor bisnis. Hal itu Jokowi sampaikan saat pertemuan dengan pengusaha Cina di Chengdu pada Kamis, 27 Juli 2028.
“Ada 34 ribu hektare lagi yang sudah siap lahannya,” ujar Jokowi saat persamuhan dengan Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia di Tiongkok (INACHAM) dan sejumlah pengusaha di Shangri-La Hotel itu, dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Lantas untuk siapa dan untuk apa tanah 34 ribu hektare di IKN Nusantara tersebut?
Jokowi menjelaskan, lahan 34 ribu hektare itu khusus dipersiapkan bagi investor IKN Nusantara. Lahan tersebut akan diperuntukkan di sektor properti, kesehatan, pendidikan, serta infrastruktur. Sementara untuk tahun ini, pengembangan IKN Nusantara akan difokuskan pada pembangunan sarana kesehatan, pendidikan dan data senter.
Baca selengkapnya di sini.
2. Penyaluran Bansos Sembako dan PKH, PT Pos Indonesia Guna Dua Metode Validasi
PT Pos Indonesia (Persero) memanfaatkan digitalisasi untuk menjamin validitas penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) Sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang ditugaskan Pemerintah kepada BUMN tersebut.
Direktur Operasi dan Digital Service PT Pos Indonesia (Persero) Hariadi menjelaskan terdapat dua teknologi digital yang diterapkan ke seluruh Kantor Pos di Tanah Air dalam menyalurkan Bansos Sembako dan PKH untuk memvalidasi data penerima bantuan atau Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Pertama, menerapkan teknologi face recognition. Dalam penerapannya, Pos Indonesia menggunakan proses verifikasi melalui Electronic Know Your Customer atau dikenal dengan e-KYC.
Baca selengkapnya di sini.
Selanjutnya: 3. Foto Ala Luffy One Piece, Sri Mulyani ....
