TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memperkirakan perhelatan balap internasional MotoGP di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, akan berimbas terhadap peningkatan pendapatan daerah hingga 30 persen. Ajang yang digadang-gadang mengundang 100 ribu wisatawan itu akan digelar pada 18-20 Maret 2022.
“Taksiran kami total mulai investasi pemerintah untuk pembuatan sirkuit sampai persiapan akomodasi, kita bisa mendapatkan dampak ekonomi lokal 20-30 persen,” ujar Sandiaga dalam weekly press briefing pada Senin, 10 Januari 2022.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memperkirakan 80-90 persen pengunjung merupakan wisatawan domestik. Sedangkan sisanya adalah wisatawan asing atau wisman yang berasal dari pelbagai negara.
Menurut Sandiaga, untuk mengoptimalkan pendapatan daerah, pemerintah akan mendorong penjualan produk ekonomi kreatif darai 34 provinsi di lokasi acara. Cenderamata bukan hanya dijual saat perhelatan MotoGP, namun sebelum dan sesudah perhelatan.
Selanjutnya, pemerintah akan mendorong pembukaan homestay atau sarana hunian sementara di desa-desa wisata untuk menampung tamu MotoGP. Saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonom Kreatif mencatat jumlah akomodasi kamar hotel di Lombok hanya 23 ribu unit.