Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ekspansi ke Yogya, Rifan Financindo Bidik 35.900 Investor

image-gnews
Suasana pergerakan saham di layar Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 9 Maret 2018. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir ke zona merah pada akhir sesi pertama perdagangan Jumat ini. RTI mencatat, indeks acuan saham domestik turun 30,17 poin atau setara 0,47% ke level 6.412,86.TEMPO/Tony Hartawan
Suasana pergerakan saham di layar Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 9 Maret 2018. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir ke zona merah pada akhir sesi pertama perdagangan Jumat ini. RTI mencatat, indeks acuan saham domestik turun 30,17 poin atau setara 0,47% ke level 6.412,86.TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Perusahaan pialang di bidang perdagangan berjangka komoditi PT Rifan Financindo Berjangka (RFB) memperluas pasarnya lewat pembukaan kantor cabang baru di Yogyakarta, Senin 6 Agustus 2018. Yogyakarta dipilih sebagai tempat kantor cabang baru di antaranya karena memiliki profil investor potensial yang cukup besar.

Baca: Jokowi Minta Kepala Daerah Tidak Tanya Macam-macam ke Investor

Chief Business Officer PT Rifan Financindo Berjangka Teddy Prasetya mengungkapkan Yogyakarta sebagai salah satu kota dengan wilayah agraris yang luas serta memiliki pertumbuhan ekonomi pesat memiliki lebih dari 35.900 investor potensial berdasarkan catatan Bursa Efek Indonesia. “Kami tertarik melakukan ekspansi karena pelaku pasar modal salah satu target market dari investasi komoditas berjangka, "ujar Teddy di sela pembukaan kantor cabang baru itu, Senin, 6 Agustus 2018.

Berlokasi di komplek Malioboro City, Sleman, peresmian kantor cabang ke-9 itu dihadiri Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ), Stephanus Paulus Lumintang dan Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Selain itu ada juga Fajar Wibhiyadi, Chief Business Officer PT Rifan Financindo Berjangka, Teddy Prasetya dan Kepala Cabang PT Rifan Financindo Berjangka Yogyakarta, Dewi Diananingrum.

Baca: Investor Global Rebalancing Portofolio, Pasar Keuangan Tertekan

Lebih jauh Teddy menuturkan melalui kantor baru di Yogya itu pihaknya ingin berkontribusi dalam memperkuat eksistensi pasar bidang perdagangan berjangka komoditi di Indonesia. Selain itu, kantor baru itu diharapkan sekaligus memberi kesempatan kepada generasi muda kota Yogyakarta menjadi pialang handal dan profesional. Upaya ekspansi pasar RFB lewat kantor cabang terbaru ini juga tidak lepas dari besarnya potensi industri pialang berjangka komoditi (PBK) di Tanah Air.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Teddy menuturkan berdasarkan data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan menyebut industri perdagangan berjangka komoditi di Indonesia selama tiga tahun terakhir mengalami pertumbuhan dengan peningkatan volume transaksi sebesar 6,4 persen pada 2016 dan 0,48 persen di tahun 2017. Kemudian pada semester I-2018 tumbuh 30,15 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Direktur Utama PT Bursa Berjangka Jakarta Stephanus Paulus Lumintang menuturkan industri PBK sedang berkembang seiring dengan peningkatan volume transaksi baik bilateral maupun multilateral. "Kepercayaan masyarakat serta minat pelaku usaha terhadap PBK juga mulai meningkat,” ujarnya.

Sepanjang semester pertama tahun 2018, RFB membukukan kinerja cemerlang. Secara nasional pertumbuhan jumlah nasabah baru RFB meningkat sebesar 27,16 persen atau bertambah sebanyak 1.311 nasabah, sehingga saat ini jumlah nasabah RFB mencapai lebih dari 10.000. Dari data volume transaksi RFB hingga akhir Juni 2018, mencapai 615,513 lot, naik 148,86 persen dibandingkan posisi yang sama di tahun 2017 sebesar 247,332 lot.

Kepala Cabang PT Rifan Financindo Berjangka Yogyakarta, Dewi Diananingrum menuturkan untuk pengembangan kantor cabang wilayah Yogyakarta pihaknya mengalokasikan total investasi Rp 10 miliar yang akan digunakan untuk infrastruktur kantor sebesar Rp 5 miliar dan sisanya untuk modal kerja. "Kami menargetkan 100.000 lot transaksi dan 300 nasabah untuk tahun pertama Kantor Cabang Yogyakarta, " ujarnya.

Sementara untuk kinerja perusahaan secara keseluruhan, di tahun pertama ini Dewi mematok penambahan 3.000 nasabah atau investor baru dan total volume transaksi 1 juta lot di akhir tahun 2018. “Setiap kantor cabang RFB harus memiliki kontribusi terhadap total bisnis perusahaan. Untuk RFB Yogyakarta kami harapkan dapat memberikan kontribusi sebesar 10 persen dari total bisnis secara umum dan turut meramaikan pasar PBK di kota pelajar ini," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

12 jam lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
YLKI: Pemerintah Mesti Lebih Tegas Menindak Pinjol Ilegal, hingga Mengusut Aliran Dana dan Investor

Satgas Pasti menemukan 537 entitas pinjol ilegal di sejumlah situs dan aplikasi sepanjang Februari hingga Maret 2024.


Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

23 jam lalu

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.


Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

1 hari lalu

Bank DBS Indonesia. Foto : DBS
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.


Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

2 hari lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.


Putusan MK Dinilai Beri Kepastian pada Investor, Ekonom BCA: Semoga Belanja Modal Meningkat

4 hari lalu

Suasana sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Dari 8 hakim MK, 5 hakim memutuskan menolak seluruh permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh passion Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Putusan MK Dinilai Beri Kepastian pada Investor, Ekonom BCA: Semoga Belanja Modal Meningkat

Kepala Ekonom BCA David Sumual menilai putusan MK akan memberikan legitimasi atau kepastian hukum terhadap Pemilu.


Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

4 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal dampak putusan MK yang menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres.


Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

5 hari lalu

Seorang pekerja mengangkut pupuk urea bersubsidi dari Gudang Lini III Pupuk Kujang di Pasir Hayam, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. (ISTIMEWA)
Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.


Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

7 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.


Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

9 hari lalu

Suasana pelayanan kontak 157 Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Rabu, 6 Desember 2023.  Otoritas Jasa keuangan (OJK) terus meningkatkan koordinasi, integrasi dan kerja sama di antara berbagai bidang organisasi di OJK untuk semakin memperkuat pengawasan lintas bidang di industri jasa keuangan. Tempo/Tony Hartawan
Timur Tengah Memanas, OJK Beberkan Dampaknya ke Sektor Jasa Keuangan RI

OJK membeberkan dampak memanasnya konflik di Timur Tengah kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional.


Laba JPMorgan Chase Pada Triwulan pertama 2024 Rp 216,3 Triliun, Ini Profil Perusahaan yang Berdiri Sejak 1872

11 hari lalu

JPMorgan Chase & Co. REUTERS
Laba JPMorgan Chase Pada Triwulan pertama 2024 Rp 216,3 Triliun, Ini Profil Perusahaan yang Berdiri Sejak 1872

Berikut profil JPMorgan Chase yang alami kenaikan 6 persen dalam triwulan pertama 2024 setara Rp 216,3 triliun. Usia perusahaan ini sudah 152 tahun.