TEMPO.CO, Jakarta - Kartu ATM merupakan salah satu fasilitas yang disediakan oleh bank bagi nasabah untuk mempermudah transaksi keuangan, seperti penarikan uang tunai, transfer, pembayaran tagihan, dan sebagainya. Namun, kartu ATM ini memiliki masa berlaku terbatas yang tercantum di bagian depan kartu.
Setiap bank penerbit menetapkan masa kedaluwarsa kartu ATM. Biasanya, kartu ATM berlaku selama 2 hingga 4 tahun. Setelah masa berlaku habis, kartu ATM tidak dapat digunakan lagi.
Mengapa kartu ATM kedaluwarsa?
Dilansir dari investopedia.com, salah satu alasan kartu ATM memiliki tanggal kedaluwarsa adalah karena kartu dapat mengalami kerusakan seiring waktu: strip magnetik bisa menjadi sulit dibaca, chip komputer bisa rusak, dan informasi yang tercetak pada kartu bisa memudar.
Selain meningkatkan ketahanan fisik, penggantian kartu juga memberi penerbit kesempatan untuk berinteraksi dengan pelanggan dan menawarkan produk keuangan tambahan. Penerbit kartu mungkin juga memperbarui nama atau desain logo perusahaan, dan kartu baru membantu konsumen menyadari perubahan tersebut.
Sebaiknya kartu ATM diganti sebelum masa kedaluwarsanya habis. Misalnya, di beberapa bank seperti BRI, jika kartu diganti setelah masa berlaku habis, akan dikenakan biaya. Namun, jika penggantian dilakukan sebelum masa berlaku berakhir, tidak ada biaya yang dikenakan.
Apa yang Harus Dilakukan ketika Kartu ATM Expired Date
Dilansir dari simulasikredit.com, jika kartu ATM Anda hampir kedaluwarsa atau expired date, Anda perlu mengunjungi bank dengan membawa dokumen berikut:
1. Kartu ATM yang sudah kadaluarsa
2. KTP atau identitas lain seperti SIM atau paspor
3. Buku tabungan yang membuktikan bahwa Anda adalah pemilik sah rekening dengan nomor rekening dan pemegang kartu ATM tersebut
4. Sejumlah uang untuk membayar biaya penggantian kartu. Biaya ini bervariasi antara bank, tetapi umumnya terjangkau, berkisar antara Rp10.000 hingga Rp25.000
Cara mengganti kartu ATM yang kedaluwarsa di bank:
- Sesampainya di bank, ambil nomor antrian di Customer Service (CS).
- Isi dan tandatangani formulir yang disediakan oleh CS.
- CS akan memproses permintaan penggantian kartu ATM Anda dan memberikan kartu ATM yang baru.
- Setelah itu, Anda akan diminta untuk menandatangani kartu ATM yang baru dan mengatur PIN baru menggunakan mesin EDC di meja CS.
- Ingatlah bahwa PIN Anda harus dirahasiakan dan tidak boleh diberitahukan kepada siapapun, termasuk petugas bank. Pastikan Anda mengingat PIN tersebut untuk menghindari pemblokiran kartu akibat kesalahan memasukkan PIN sebanyak tiga kali.
- Setelah PIN baru diatur, CS akan memberitahukan jika ada biaya penggantian kartu yang perlu dibayar. Anda dapat langsung membayar biaya tersebut di meja CS tanpa perlu ke Teller.
- Setelah semua proses selesai dan kartu ATM baru Anda sudah diaktifkan, CS akan menyerahkan kartu ATM yang baru kepada Anda, dan Anda dapat langsung menggunakannya untuk transaksi.
- Sebelum meninggalkan bank, disarankan untuk mencoba kartu ATM baru di mesin ATM yang tersedia di Banking Hall. Ini untuk memastikan kartu dapat berfungsi dengan baik. Jika terdapat masalah, Anda bisa kembali ke CS untuk menyelesaikannya.
- Jika kartu ATM berfungsi dengan baik di mesin ATM, Anda dapat pulang dan mulai menggunakan kartu baru Anda seperti biasa.
Pilihan Editor: Kartu ATM Hilang atau Tertelan Mesin, Manfaatkan CS Digital Kapan Saja dan di Mana Saja?