TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Bahlil yang lebih dahulu menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) kini menggantikan posisi Arifin Tasrif.
“Demi Allah, saya bersumpah, saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan rasa tanggung jawab,” kata Bahlil ketika pembacaan sumpah yang dipimpin Presiden di Istana Negara, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024, seperti dikutip dari Antara.
Lantas, berapa kekayaan Bahlil?
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara elektronik (e-LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bahlil diketahui pertama kali menyerahkan LHKPN ketika di awal masa jabatannya sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM. Jumlah hartanya kala itu sebesar Rp295.149.680.731 per 31 Desember 2019.
Bahlil kemudian kembali menyampaikan laporan kekayaannya kepada KPK secara berkala, dengan rincian sebesar Rp300.445.709.773 (31 Desember 2020), Rp301.459.290.833 (31 Desember 2021), dan Rp302.467.616.354 (31 Desember 2022).
Bahlil selanjutnya terpantau mempunyai harta sebesar Rp310.420.076.093 pada periode 1 April 2024 dengan rincian sebagai berikut:
- Tanah dan bangunan: Rp291.617.305.000.
- Alat transportasi dan mesin: Rp98.400.000.
- Harta bergerak lainnya: -
- Surat berharga: Rp1.612.500.000.
- Kas dan setara kas: Rp17.091.871.693.
- Harta lainnya: -
- Utang: -
Kekayaan Bahlil didominasi oleh tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan, Sragen (Jawa Tengah), Gianyar (Bali), dan Jayapura (Papua). Aset properti berjumlah 18 bidang tanah dan bangunan itu memiliki luas antara 112 hingga 2.490 meter persegi. Sementara kendaraan bermotor yang dimilikinya hanya ada dua unit, yaitu mobil Toyota Harrier (2007) dan mobil Honda CRV (2010).