Berikut postur makro fiskal tahun 2025 yang telah disepakati Banggar DPR RI dan pemerintah:
Pendapatan negara: 12,3 sampai 12,36 persen dari PDB
Belanja negara: 14,59 sampai 15,18 persen dari PDB
Belanja pemerintah pusat: 10,92 sampai 11,17 persen dari PDB
Transfer ke daerah: 3,67 sampai 4,01 persen dari PDB
Keseimbangan primer: 0,14 sampai 0,61 persen dari PDB
Defisit anggaran: 2,29 sampai 2,82 persen dari PDB
Pembiayaan investasi: 0,3 sampai 0,5 persen dari PDB
Rasio utang: 37,82 sampai 38,71 persen dari PDB
Pertumbuhan ekonomi: 5,1 persen sampai 5,5 persen
Laju inflasi: 1,5 persen sampai 3,5 persen
Nilai tukar rupiah: Rp15.300 sampai Rp15.900
Suku bunga Surat Berharga Negara 10 tahun: 6,9 persen sampai 7,2 persen
Harga minyak mentah Indonesia: US$ 75 sampai US$ 85 per barel
Lifting minyak bumi: 580 ribu sampai 605 ribu barel per hari
Lifting gas bumi: 1.003 ribu sampai 1.047 ribu barel setara minyak per hari
Pilihan Editor: Ada Potensi Defisit Anggaran Bakal Mepet Kalau Pemerintah Luaskan Program Makan Bergizi Gratis