Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

2 Mahasiswa Politeknik Tempo Diterima di Program Magang Merdeka Bersertifikat

Reporter

image-gnews
Sebagai implementasi kerja sama dan kuliah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mahasiswa Politeknik Tempo, Universiti Utara Malaysia, dan Universitas Pancasila berkunjung ke Komisi Penyiaran Indonesia pada 6 Desember 2023 lalu. Foto: Istimewa
Sebagai implementasi kerja sama dan kuliah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) mahasiswa Politeknik Tempo, Universiti Utara Malaysia, dan Universitas Pancasila berkunjung ke Komisi Penyiaran Indonesia pada 6 Desember 2023 lalu. Foto: Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPoliteknik Tempo kembali menunjukkan prestasinya dalam program Kampus Merdeka. Dua mahasiswa program studi Manajemen Pemasaran Internasional, Deswina Anfarizi dan Fanny Dara Marinda resmi diterima dalam program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kampus Merdeka adalah bagian dari kebijakan Merdeka Belajar oleh Kemendikbudristek yang memberikan seluruh mahasiswa kesempatan untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai langkah persiapan karir.

Seluruh mahasiswa Politeknik Tempo semester 5 mengikuti program MBKM yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek. Mahasiswa Politeknik Tempo dapat memilih mengikuti program Magang dan Studi Independen (MSIB). Kegiatan MSIB ini dapat diakses pada halaman situs https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id. Program ini dibuka dari tanggal 19 Oktober - 15 Oktober 2023. 

Deswina Anfarizi akan mengikuti program MSIB di Sekolah Ekspor, sebuah lembaga pelatihan ekspor yang berlokasi di Jakarta. Deswina tertarik untuk mengikuti program ini karena ingin mempelajari lebih lanjut tentang ekspor dan bagaimana menjadi seorang digital exporter.

Sementara Fanny Dara Marinda akan mengikuti program MSIB di PT Nurul Fikri Cipta Inovasi, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang digital marketing. Fanny ingin memperluas keterampilan dan pengetahuannya di bidang digital marketing berbasis cloud.

Kedua mahasiswa tersebut senang dan bangga bisa diterima dalam program MSIB. Mereka berharap program ini dapat memberikan mereka pengalaman dan keterampilan yang bermanfaat untuk masa depan karier mereka.

"Saya sangat senang bisa diterima dalam program MSIB. Saya pilih Studi Independen karena pengen tau hal - hal baru, mendapat teman baru. Be A Digital Exporter di Sekolah Ekspor menurut aku bisa menjadi peluang bagus di masa kini dan masa depan," ujar Deswina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ada rasa bangga karena diterima dalam program MSIB Studi Independen di PT Nurul Fikri Cipta Inovasi, apalagi saya ambil di bidang digital marketing. Saya juga ingin memperluas keterampilan serta pengetahuan di bidang digital marketing berbasis cloud," ujar Fanny.

Direktur Politeknik Tempo, Shalfi Andri, berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa Politeknik Tempo lainnya untuk mengikuti program Kampus Merdeka.

Politeknik Tempo baru berusia 3 tahun dengan mahasiswa angkatan pertamanya memasuki semester 6 dimana ada Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Kami sangat bangga dengan adanya dua mahasiswa program studi Manajemen Pemasaran Internasional yang diterima di program MBKM Studi Independen. Ini menjadi bukti bagi kami bahwa mahasiswa Politeknik Tempo dapat bersaing dengan perguruan tinggi lainnya di Indonesia,” kata Shalfi.

RICHARD KANNEDY | DESWINA ANFARIZI

Pilihan Editor: Politeknik Tempo Tergabung dalam Program Cek Fakta Asia bersama ANNIE dan Universitas Hong Kong

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo: Utamakan Etika di Tengah Gempuran AI

11 jam lalu

Pendiri Tempo Media, Goenawan Mohammad menyampaikan keynote speech bertajuk Etika dan Tanggung Jawab Sosial Pemanfaatan Teknologi Digital. Diskusi panel dilakukan dalam Puncak Acara Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo yang digelar Selasa, 30 April 2024.
Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo: Utamakan Etika di Tengah Gempuran AI

Dies Natalis Politeknik Tempo kali ini mengambil tema "Kreativitas Cerdas Tanpa Batas" dihadiri segenap civitas akademika Politeknik Tempo.


Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo, Program Studi Produksi Media Gelar Bedah Film

1 hari lalu

Dosen Sinematografi Politeknik Tempo, M. Nur Hidayat, sedang menjelaskan proses di belakang layar pembuatan film kepada peserta Bedah Film, Senin, 29 April 2024.
Dies Natalis ke-3 Politeknik Tempo, Program Studi Produksi Media Gelar Bedah Film

Dalam acara ini, ditayangkan film karya mahasiswa Politeknik Tempo yang berjudul Kala: Rahasia Fana.


Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

5 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

MIrip dengan keluhan peserta Ferienjob di Jerman, sejumlah mahasiswa magang kerja di Hungaria menyebut proram ini bukan magang melainkan TKI.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

12 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Usut Kasus Perdagangan orang Berkedok Ferienjob, Bareskrim akan Tambah Saksi

24 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Usut Kasus Perdagangan orang Berkedok Ferienjob, Bareskrim akan Tambah Saksi

Bareskrim Polri akan memeriksa sejumlah saksi untuk menuntaskan kasus perdagangan orang berkedok magang mahasiswa di Jerman atau ferienjob.


Aktivis Sarankan Polisi Minta Testimoni Mahasiswa Korban Ferienjob untuk Kumpulkan Data

24 hari lalu

Mahasiswa Universitas Halu Uleo foto bersama di Bandara Soekarno-Harta saat akan berangkat ferienjob ke Jerman. Istimewa
Aktivis Sarankan Polisi Minta Testimoni Mahasiswa Korban Ferienjob untuk Kumpulkan Data

Polisi diminta menuntaskan kasus dugaan perdagangan orang berkedok magang mahasiswa ke Jerman atau ferienjob.


Perdagangan Orang Berkedok Magang Ferienjob, JalaStoria: Pelanggaran HAM Serius

25 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Perdagangan Orang Berkedok Magang Ferienjob, JalaStoria: Pelanggaran HAM Serius

Perkumpulan JalaStoria Indonesia menyoroti fenomena kejahatan perdagangan orang berkedok magang mahasiswa di Jerman atau Ferienjob.


Bareskrim Tetapkan 2 Tersangka WNI di Jerman Sebagai DPO Kasus TPPO Berkedok Magang Mahasiswa

25 hari lalu

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandani Rahardjo Puro (kiri) dan Karopenmas Mabes Polri Brigjen Ahmad Ramadhan (kedua kiri) menunjukkan sejumlah paspor korban serta barang bukti lainnya saat konferensi pers terkait pengungkapan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat 10 Februari 2023. Bareskrim Polri mengungkap perdagangan orang (TPPO) jaringan internasional di Kamboja dengan menangkap lima tersangka yang diduga memperdagangkan orang untuk dipekerjakan sebagai operator, telemarketing, scamming dan judi online. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Bareskrim Tetapkan 2 Tersangka WNI di Jerman Sebagai DPO Kasus TPPO Berkedok Magang Mahasiswa

Bareskrim sudah menetapkan bos PT SHB dan CVGEN sebagai DPO dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) program ferienjob 2023.


Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

25 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH Bantah Terlibat Program Ferienjob

Direktur Pelaksana Agen Pekerjaan ACB Cottbus GmbH, Ralf Peter Stimmer, mengatakan tak ada hubungannya dengan Ferienjob mahasiswa Indonesia.


Begini Awal Mula Terbongkarnya Kasus Dugaan TPPO Berkedok Magang di Jerman

26 hari lalu

Judha Nugraha, Direktur perlindungan WNI & BHI Kementerian Luar Negeri. antaranews.com
Begini Awal Mula Terbongkarnya Kasus Dugaan TPPO Berkedok Magang di Jerman

Pada Oktober 2023, KBRI Berlin menerima pengaduan dari empat mahasiswa korban TPPO yang merasa ditipu karena bekerja sebagai kuli angkut.