TEMPO.CO, Jakarta - Guna mendukung pertahanan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bank Mandiri menyalurkan kredit modal kerja untuk pembuatan dua unit Kapal Angkatan Laut (KAL) dengan limit pembiayaan senilai Rp 66 miliar.
SEVP Commercial Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Totok Priyambodo mengatakan pembiayaan tersebut telah dikucurkan kepada PT Citra Shipyard untuk pembangunan Kapal Angkatan Laut (KAL) Sembulungan dan Kapal Angkatan Laut (KAL) Hinako milik TNI Angkatan Laut.
“Bank Mandiri terus berupaya untuk memberikan dukungan pembiayaan dan juga melayani berbagai transaksi keuangan, termasuk ke industri maritim. Baik untuk industri perkapalan maupun galangan guna mendukung perekonomian nasional,” ujar Totok dalam keterangan resmi, Senin, 4 Desember 2023.
Saat ini, Totok mengatakan, pembangunan kapal tersebut telah rampung berkat pembiayaan kredit modal kerja yang diberikan oleh Bank Mandiri. Bank Mandiri bersama Markas Besar Angkatan Laut RI (MABESAL RI) dan PT Citra Shipyard juga telah melakukan peluncuran dua unit kapal tersebut di Batam, Kepulauan Riau kemarin.
Bank Mandiri berharap kehadiran dua kapal dengan ukuran 28 meter ini dapat memperkuat alat utama sistem pertahanan (Alutsista) Indonesia, sehingga penjagaan kedaulatan di perairan tanah air dapat terjaga lebih optimal.
“Bank Mandiri sebagai agen pembangunan akan terus konsisten menjadi salah satu pendukung penguatan alutsista tanah air di luar anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) melalui layanan perbankan yang komprehensif,” tuturnya.
Pilihan Editor: Libur Natal dan Tahun Baru, Angkasa Pura II Tambah Jam Operasional 5 Bandara