TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan teknologi Grab mengunjungi kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Tujuan dari kunjungan ini untuk berbagi pengetahuan terkait tren analisis data dan penerapannya dalam pembangunan smart city atau kota cerdas.
"Kunjungan Grab ke IKN demi mendorong kolaborasi pengetahuan dalam mengoptimalkan berbagai aspek penting dari pembangunan kota cerdas," ujar Deputi Transformasi Hijau dan Digital, Otorita IKN, Ali Berawi dalam keterangan resmi pada Senin, 7 Agustus 2023.
Ia mengatakan ada lima aspek penting dalam pembangunan kota cerdas. Antara lain aspek desain, urban living, keamanan, transportasi, dan pemerintahan. Ali menuturkan desai kota sebagai salah satu elemen utama dalam pembangunan smart city. Adapun Grab menekankan pentingnya pemanfaatan data analytics dalam perencanaan dan pengembangan infrastruktur kota yang berkelanjutan dan berorientasi pada kenyamanan penduduk
Ihwal Urban Living dalam konteks kehidupan perkotaan yang semakin dinamis, nantinya Grab akan menghadirkan informasi bagaimana data analytics dapat meningkatkan kualitas hidup warga kota. Caranya dengan mempermudah akses ke layanan publik dan fasilitas penting.
Grab juga menyoroti peran penting data analytics dalam meningkatkan keamanan kota melalui sistem prediksi kejahatan dan tanggap darurat yang lebih efisien. Kemudian soal transportasi, Grab juga menyatakan akan fokus pada mobilitas perkotaan.
Dalam pertemuan Grab dengan Otorita IKN juga dibahas bagaimana data analisis dapat mengoptimalkan transportasi publik, mengurangi kemacetan, dan menyediakan alternatif transportasi berkelanjutan. Grab pun menekankan pentingnya penerapan data analytics dalam pemerintahan untuk meningkatkan pelayanan publik dan pengambilan keputusan berbasis data.
Ali mengaku menyambut baik kontribusi Grab. Menurutnya, langkah-langkah perusahaan tersebut sangat selaras dengan konsep smart city yang telah tertuang dalam dokumen blueprint transformasi digital nusantara. Dia menilai kolaborasi ini menjadi tonggak penting dalam menghadirkan solusi berbasis data yang inovatif dan efektif untuk meningkatkan kualitas hidup penduduk kota.
Sementara itu, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan pihaknya mengapresiasi komitmen Grab dalam berbagi pengetahuan tentang analisis data dan teknologi smart city. Kolaborasi ini, tutur Bambang, akan menjadi landasan yang kokoh dalam menciptakan kota yang cerdas, livable, dan berkelanjutan.
Pilihan Editor: Dukung Kebijakan Larangan Barang Impor, Tokopedia: Kami Tidak Ada Penjual Asing
