Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi Ungkap UKM Hadapi Sejumlah Tantangan Usai Pandemi Covid-19, Apa Saja?

SVP Marketing and Communication GudangAda Yuanita Agata dan Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memaparkan hasil studi B2B FMCG Marketplace Indonesia Outlook 2023 di Seribu Rasa Gunawarman, Jakarta Selatan, pada Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Moh Khory Alfarizi
SVP Marketing and Communication GudangAda Yuanita Agata dan Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memaparkan hasil studi B2B FMCG Marketplace Indonesia Outlook 2023 di Seribu Rasa Gunawarman, Jakarta Selatan, pada Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Moh Khory Alfarizi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira memberkan hasil studi soal outlook retail, khususnya business to business fast moving consumer goods tahun 2023. Studi B2B FMGC Marketplace Indonesia Outlook 2023 itu dilakukan bersama platform jual beli GudangAda dengan studi literatur dari berbagai sumber baik primer maupun sekunder dan studi terdahulu yang relevan. Salah satu hasilnya adalah menjelaskan apa saja tantangan yang dihadapi oleh UKM atau pelaku warung.

Menurut Bhima, tantangan yang dihadapi warung tradisional yang paling besar adalah kompetisi yang cukup ketat dengan para pemain minimarket atau toko modern. “Porsinya 36 persen, ada kompetisi yang cukup ketat,” ujar dia di Seribu Rasa Gunawarman, Jakarta Selatan, pada Kamis, 19 Januari 2023.

Baca: Pengusaha Minta Pemerintah Permudah Izin Impor dan Lanjutkan Relaksasi Kredit untuk Retail

Tantangan lainnya, adalah masalah gagal bayar dengan persentase 31 persen. Bhima menuturkan bahwa itu merupakan salah satu hal yang menjadi kelemahan. Karena, selain UKM yang paling cepat tumbuh, tapi sebagian besar masih mengunakan transaksi tunai atau uang kontak keras.

“Dan sebagain konsumen problemnya tidak langsung membayar secara kontan pula, ini ada resiko terkait dengan konsumen yang dijanjikan bayar misalnya tapi ada kendala,” kata Bhima.

Masalah lainnya adalah tantangan lokasi yang tidak menguntungkan, 27 persen. Bhima menjelaskan bahwa hal itu merupakan kategori tantangan klasik yang dihadapi oleh warung-warung. Ada yang berdekatan dengan pemukiman sehingga dianggap ramai, tapi ada pula yang lokasinya kurang strategis, di mana omsetnya belum terlalu bersaing.

Kemudian 23 persen adalah ruang kios yang terbatas. Bhima menilai, ruang kios yang terbatas ini sebenarnya masuk ke dalam tantangan sekaligus juga peluang. Karena, dia berujar, memang ruang kiosnya terbatas, tapi semakin mendapatkan konsumen loyal, konsumen semakin banyak itu, tentu akan nyambung dengan kebutuhan lainnya.

“Seperti masalah soal 20 persen akses terbatas pada pembayaran dan akses pada pembiayaan. Jadi masalah financing di UKM atau warung ini juga masalah krusial yang bisa dijembatani platfom B2B. Karena mereka butuh ekspansi, pembiayaan, modal usaha, ini dibutuhkan agar kiosnya juga semakin besar, bisa menampung banyak barang,” ucap Bhima.

Selanjutnya: Hanya satu persen UKM yang khawatir ...

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Kisah Sepasang Suami Istri Dirikan Kelompok UKM Berdayakan Perempuan

7 hari lalu

UKM Abinisa yang didirikan Ahmad Fayumi. Foto: Istimewa
Kisah Sepasang Suami Istri Dirikan Kelompok UKM Berdayakan Perempuan

Pasangan suami istri Ahmad Fayumi dan Susi Rahwati mengembangkan kelompok UKM telur bebek. Simak kisahnya di sini.


Peternak Telur Bebek, Terpukul dan Bangkit saat Pandemi

7 hari lalu

UKM Abinisa yang didirikan Ahmad Fayumi. Foto: Istimewa
Peternak Telur Bebek, Terpukul dan Bangkit saat Pandemi

Kisah peternak telur bebek yang mendapat pembiayaan dari BRI hingga bisnisnya berkembang.


Cerita Fayumi Banting Setir Usai Lihat Potensi Besar Bisnis Beternak Telur Bebek

7 hari lalu

UKM Abinisa memproduksi eggroll untuk menambah nilai ekonomi dari produk telur peternakan. Foto: istimewa
Cerita Fayumi Banting Setir Usai Lihat Potensi Besar Bisnis Beternak Telur Bebek

Ahmad Fayumi tak menyesali kembali ke kampung halaman di Serang setelah belasan tahun merantau ke Jakarta untuk jadi peternak telur bebek.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Perampokan Bersenjata yang Incar Alfamart

9 hari lalu

Ilustrasi Perampokan. roadsafety.co.za
Polisi Tangkap 2 Pelaku Perampokan Bersenjata yang Incar Alfamart

Pelaku perampokan ini telah melakukan tindak kejahatannya di 9 lokasi menggunakan senjata tajam dan senjata api.


Ramai Warganet Keluhkan Dugaan Upselling JCO, Apindo: Itu Menyesatkan

15 hari lalu

J.co Donuts
Ramai Warganet Keluhkan Dugaan Upselling JCO, Apindo: Itu Menyesatkan

Ketua Apindo menanggapi curhatan warganet yang mengeluhkan praktik upselling JCO tanpa persetujuan pembeli.


Dikabarkan Bangkrut dan PHK Ratusan Karyawan, Berikut Sejarah Perjalanan Toko Buku Gunung Agung

16 hari lalu

Suasana Toko Gunung Agung yang dikabarkan akan tutup permanen tahun ini di Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Dikabarkan Bangkrut dan PHK Ratusan Karyawan, Berikut Sejarah Perjalanan Toko Buku Gunung Agung

Toko Buku Gunung Agung dikabarkan akan menutup permanen seluruh gerainya yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Simak sejarah perjalanannya.


Binaan PLN, Produk Rajutan Pakaian dan Pernak Pernik Unique Tembus Pasar Eropa

18 hari lalu

Tradisi nyesek atau membuat kain tenun tradisional di Desa Wisata Kebon Ayu, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat
Binaan PLN, Produk Rajutan Pakaian dan Pernak Pernik Unique Tembus Pasar Eropa

Usaha kecil menengah (UKM) Unique Rajut & Fashion binaan PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat menghasilkan produk yang diekspor ke Eropa.


Sandiaga: Usaha Kecil dan Menengah Sangat Memerlukan Keamanan Data

20 hari lalu

Sandiaga Uno beri pernyataan soal gabung dengan PPP paskamundur dari Partai Gerindra saat di Balai Kota Solo, Sabtu, 29 April 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sandiaga: Usaha Kecil dan Menengah Sangat Memerlukan Keamanan Data

Sandiaga Salahuddin Uno menekankan peran penting infrastruktur digital dalam mendukung pengembangan industri kreatif nasional.


Menteri Teten Masduki Dorong UKM Produksi Furnitur Berstandar Internasional

29 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dalam acara Tempo BNI Bilateral Forum 2022 pada Kamis, 12 Mei 2022 di Ballroom Hotel The Langham, Jakarta. (Foto: Norman Senjaya)
Menteri Teten Masduki Dorong UKM Produksi Furnitur Berstandar Internasional

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki mendorong UKM produksi furnitur berstandar internasional


Sederet Fakta Polemik Utang Pemerintah Rp 344 Miliar dalam Program Satu Harga Minyak Goreng

33 hari lalu

Pekerja menata minyak goreng kemasan yang dijual di salah satu minimarket di Jakarta, Rabu, 19 Januari 2022. Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menetapkan kebijakan satu harga minyak goreng kemasan yakni Rp14.000 per liter yang dijual di minimarket mulai Rabu kemarin. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Sederet Fakta Polemik Utang Pemerintah Rp 344 Miliar dalam Program Satu Harga Minyak Goreng

Polemik utang pemerintah dalam program satu harga minyak goreng kepada pengusaha retailsenilai Rp 344 M belum juga selesai. Simak deretan faktanya.