Direktur Utama BRI, Sunarso, yang mewakili sindikasi Himbara, mengatakan pihaknya akan berperan serta dalam membangun ekosistem keuangan Indonesia yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Hal ini khususnya di industri asuransi yang juga memiliki potensi bisnis yang cukup besar, sehingga kerja sama secara business to business ini akan saling memperkuat industri asuransi dan juga Himbara.
Adapun Direktur Utama IFG Life, Harjanto Tanuwidjaja mengatakan bahwa IFG Life merupakan perusahaan asuransi baru yang hadir dengan membawa nuansa baru di industri asuransi jiwa dan kesehatan di Indonesia.
Kehadirannya untuk melengkapi dan memperkuat ekosistem IFG holding dalam pengembangan produk dan layanan asuransi jiwa dan kesehatan yang berfokus pada proteksi dan berorientasi pada customer centric.
Harjanto menyebutkan, dengan penguatan modal yang didapatkan dari IFG dengan dukungan Himbara akan mendukung bisnis operasional IFG Life yang sehat dan memiliki daya saing yang kuat. "IFG Life juga akan memastikan pendanaan yang didapatkan bisa memberikan perlindungan kepada nasabah dan menjadi salah satu pendorong pembangunan ekonomi nasional,” katanya.
Untuk mewujudkan perusahaan asuransi yang kuat, profitable, dan berkelanjutan, IFG Life juga akan menerapkan sejumlah standardisasi untuk menjalankan bisnis IFG Life. Pengelolaan bisnis IFG Life juga akan berorientasi pada pengembangan produk-produk dengan fitur manfaat yang realistis, sesuai dengan kebutuhan juga berkelanjutan dengan memberikan proteksi di setiap tahap-tahap kehidupan calon pemegang polis.
BISNIS
Baca: Soal Rencana Mogok Kerja, Ahok Minta Bos Pertamina Bersiap Kemungkinan Terburuk
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.