Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Utang 10 BUMN Tembus Rp 5.000 T, Simak Penjelasan Pemerintah

image-gnews
Ilustrasi uang Yuan. REUTERS/Jason Lee
Ilustrasi uang Yuan. REUTERS/Jason Lee
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Bidang Restrukturisasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara Aloysius Kiik Ro menjelaskan asal usul utang perusahaan pelat merah yang menembus Rp 5.271 triliun pada September 2018. Menurut dia, utang tersebut bukan utang riil.

Baca: 2019, Moody's: Kondisi Utang Perusahaan Nonkeuangan RI Stabil

Utang BUMN di sektor keuangan, kata Aloysius, ada Rp 3.311 triliun dalam bentuk dana pihak ketiga berupa simpanan yang tidak harus dibayar kembali. "Itu simpanan, bukan benar-benar utang melainkan dana pihak ketiga," ujarnya di kantor Kementerian BUMN, Selasa, 4 Desember 2018.

Bank BRI misalnya, tercatat memiliki utang terbesar Rp 1.008 triliun. Namun dana pihak ketiga di bank tersebut mencapai Rp 873 triliun. Sehingga, kata Aloysius, utang rill Bank BRI adalah Rp 135 triliun.

Begitu pula Bank Mandiri dengan utang Rp 977 triliun, namun utang rill di bank tersebut adalah Rp 166 triliun. Bank BNI memiliki utang Rp 660 triliun, namun utang rill adalah Rp 111 triliun.

PLN memiliki rill utang Rp 543 triliun. Masalah utang ini sempat membuat serikat pekerjanya ingin melakukan mogok kerja. Namun Aloysius mengatakan, menejemen harus segera menjalin komunikasi dengan agar tidak terjadi salah paham.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BUMN lain yang memiliki utang jumbo adalah Pertamina dengan utang rill Rp 522 triliun. BTN memiliki utang Rp 249 triliun, namun utang rill yang bank tersebut Rp 54 triliun.

Selanjutnya adalah Taspen memiliki utang Rp 222 triliun. Menurut Aloysius utang tersebut adalah cadangan premium dari pemerintah dan setoram premi dari nasabah.

Waskita Karya memiliki utang Rp 102 triliun, Telekomunikasi Indonesia memiliki utang Rp99 triliun, namun instrumen utang sebenarnya Rp 47 trilin.

Terakhir adalah Pupuk Indonesia memiliki utang Rp 76 triliun, utang tersebut termasuk biaya pinjaman bank. Pinjaman tersebut akan diganti oleh pemerintah, sehingga utang rillnya hanya Rp 49 triliun.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

1 hari lalu

Berikut ini beberapa cara melunasi utang pinjol yang telanjur menumpuk tanpa gali lubang tutup lubang. Lakukan secara konsisten agar utang lunas. Foto: Canva
Apakah Orang yang Terlilit Pinjol Sulit Mengajukan Pinjaman di Bank?

OJK melaporkan banyak orang terlilit pinjol dan paylater. Lantas, apakah orang terlilit pinjol masih bisa mengajukan pinjaman di bank?


Proyek Bali Maritim Tourism Hub Ditargetkan Rampung September 2024

2 hari lalu

Pemulihan Ekonomi Bali Melalui Bali Maritime Tourism Hub (BMTH). Sumber ekon.go.id
Proyek Bali Maritim Tourism Hub Ditargetkan Rampung September 2024

Proyek strategis nasional di Pelabuhan Benoa, Bali Maritim Tourism Hub atau BMTH ditargetkan rampung September 2024


Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

6 hari lalu

Sawit menjadi salah satu andalan penghasil devisa bagi ekonomi Indonesia dengan pemasukan ratusan triliun setiap tahunnya.
Cadangan Devisa RI Akhir April 2024 Anjlok Menjadi USD 136,2 Miliar

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.


Cerita Warga tentang Kontraktor Pembangunan Masjid Al Barkah Jakarta Timur yang Mangkrak: Punya Banyak Utang

6 hari lalu

Tampak bangunan baru dan lama Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, Senin, 6 Mei 2024. Gedung baru di sisi kanan itu mangkrak setelah dibangun pada 4 Juli 2022. TEMPO/Ihsan Reliubun
Cerita Warga tentang Kontraktor Pembangunan Masjid Al Barkah Jakarta Timur yang Mangkrak: Punya Banyak Utang

Ahsan Hariri, kontraktor pembangunan gedung baru Masjid Al Barkah di Cakung, Jakarta Timur, dikabarkan puunya banyak utang.


Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

6 hari lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, Tiongkok 4 November 2022. Kay Nietfeld/Pool via REUTER
Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.


Pemerintah Serap Rp 7,025 Triliun dari Lelang Surat Utang SBSN

7 hari lalu

Gedung Kementerian Keuangan atau Kemenkeu. Dok TEMPO
Pemerintah Serap Rp 7,025 Triliun dari Lelang Surat Utang SBSN

Pemerintah menyerap dana sebesar Rp 7,025 triliun dari pelelangan tujuh seri surat utang yakni Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).


Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

17 hari lalu

Ilustrasi Minyak Goreng. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/YU
Kemendag Berencana Selesaikan Utang Selisih Harga Minyak Goreng Bulan Depan

Isy Karim mengatakan Kemendag akan memperjuangkan utang selisih harga minyak goreng yang tersendat sejak awal 2022.


Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

18 hari lalu

Prabowo dan Jokowi di restoran Seribu Rasa. Instagram/Prabowo
Program Makan Siang Gratis Prabowo Masuk RAPBN 2025, Ekonom Ini Ingatkan Anggaran Bakal Sangat Tertekan

Direktur Ideas menanggapi rencana Presiden Jokowi membahas program yang diusung Prabowo-Gibran dalam RAPBN 2025.


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

18 hari lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.


Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

19 hari lalu

Bank DBS Indonesia. Foto : DBS
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.