Sri Mulyani Ajak Netizen Tak Kompromi pada Protokol Kesehatan

Minggu, 31 Mei 2020 18:48 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) mengacungkan jempolnya saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 19 Februari 2020. DPR menyetujui Menteri Keuangan mengenakan cukai terhadap produk plastik yang meliputi kantong plastik hingga minuman berpemanis dalam kemasan plastik atau kemasan kecil (sachet). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Di tengah sejumlah persiapan pemerintah untuk menerapkan skema kehidupan normal baru (new normal), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pesan khusus kepada netizen untuk disiplin. Ia menekankan pentingnya kedisiplinan untuk melaksanakan protokol kesehatan.

"Saya mengajak netizen untuk jangan pernah berkompromi terhadap protokol kesehatan. Ayo disiplin jaga kesehatanmu dan orang-orang yang disayangi dengan terus waspada dan melaksanakan protokol kesehatan," ucap Sri Mulyani melalui akun Instagram @smindrawati, pada Ahad, 31 Mei 2020.

Ia mengungkapkan, saat ini masing-masing kementerian telah menyiapkan protokol normal baru (new normal). Bahkan, Sri Mulyani menerangkan, TNI dan Polri juga akan turut terlibat untuk menjamin penegakan hukum dan kedisiplinan pelaksanaan protokol tersebut di ruang publik.

"Pemerintah harus menyiapkan protokol normal baru. Langkah-langkah dalam membuat protokol kesehatan disiapkan di tempat industri, mal, serta tempat publik lainnya," ucapnya.

Sri Mulyani menekankan, syarat yang harus ditempuh pemerintah sebelum melonggarkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ke era new normal ini mengacu pada standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). "Yaitu jika angka Rt (Reproduksi Efektif) di bawah satu selama 14 hari, maka dapat dilakukan pelonggaran PSBB," ujar dia.

<!--more-->

Selanjutnya, indikator lain adalah R0, yang digunakan untuk memperkirakan atau memproyeksikan reproduksi virus pada awal masa penularan. Sebelum PSBB dilonggarkan, indikator R0 suatu daerah harus menunjukkan nihil perkembangan, khususnya untuk kasus yang mengkhawatirkan.

Dia pun menampik anggapan yang menyatakan bahwa pemerintah akan segera melonggarkan PSBB lantaran mendahulukan kepentingan ekonomi. Menurut Sri Mulyani, ekonomi maupun kesehatan sama-sama penting.

Buktinya, kata dia, sejak Maret, pemerintah telah melakukan percepatan untuk penanganan virus corona. Salah satunya terlihat dari jumlah laboratorium untuk pengetesan spesimen Covid-19 yang bertambah signifikan. Semula, ujar Sri Mulyani, hanya terdapat satu lab. Namun kini telah meningkat menjadi 100 unit.

Lebih lanjut, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengatakan pemerintah telah berfokus untuk memprioritaskan kesehatan dengan terlebih dulu merelokasikan anggaran. Anggaran itu dikucurkan untuk sarana dan fasilitas kesehatan bagi tenaga medis, tenaga kesehatan, dan masyarakat.

Langkah-langkah pencegahan secara masif pun dilakukan, mulai tingkat pusat sampai level terkecil di desa-desa. Sri Mulyani melanjutkan, ke depan, pemerintah mengupayakan adanya mitigasi risiko agar serangan gelombang kedua tidak terjadi.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

1 hari lalu

Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.

Baca Selengkapnya

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

1 hari lalu

Jasamarga Transjawa Perbaiki KM 38 Tol Jakarta-Cikampek Mulai Hari Ini

PT Jasamarga Transjawa Tol memperbaiki jalan di titik Kilometer atau KM 38 pada Ruas Tol Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

2 hari lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

3 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

3 hari lalu

Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

3 hari lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

4 hari lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya