Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro di halaman Istana Merdeka, Jakarta, 26 Oktober 2014. TEMPO/Subekti
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi akan segera diumumkan. Menurut Bambang, kenaikan harga BBM tidak kurang dari Rp 2.000 per liter. (Baca: JK: Kenaikan Harga BBM Tinggal Tunggu Pengumuman)
Menurut Bambang, seusai kenaikan harga BBM diberlakukan, pemerintah akan menghasilkan penghematan anggaran hingga Rp 120 triliun mulai 2015. "Besar sekali. Kita alokasikan untuk infrastruktur dan lain-lain," ujarnya seusai rapat koordinasi di Kementerian Perekonomian, Senin malam, 17 November 2014.
Namun Bambang enggan membocorkan angka pasti kenaikan harga BBM yang akan diumumkan Presiden Joko Widodo. "Tunggu saja, sabar. Pokoknya, tunggu pengumuman Presiden. Kita hormati Presiden," tuturnya.
Malam ini, Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil menggelar rapat mendadak di kantornya di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, bersama belasan pemimpin redaksi media massa nasional. Turut hadir dalam pertemuan itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago, Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, serta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said.
Selepas rapat tersebut, para menteri itu langsung bertolak ke Istana Negara untuk selanjutnya mendampingi Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga BBM.
Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi
4 hari lalu
Sri Mulyani Beberkan Efek Konflik Timur Tengah ke Indonesia, Mulai dari Lonjakan Harga Minyak hingga Inflasi
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan tensi geopolitik di Timur Tengah cenderung meningkat dan menjadi fokus perhatian para pemimpin dunia. Ia menegaskan kondisi ini mempengaruhi beberapa dampak ekonomi secara signifikan.