Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenristekdikti Data Kebutuhan Jumlah Pekerja di Indonesia

image-gnews
Pencari kerja melihat daftar lowongan pekerjaan. TEMPO/Fully Syafi
Pencari kerja melihat daftar lowongan pekerjaan. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) akan berkolaborasi dengan kementerian terkait untuk mendata kebutuhan jumlah tenaga kerja di Indonesia.

Rencana tersebut merupakan tindak lanjut dari surat edaran Menristekdikti Nomor 2/M/SE/IX/2016 tentang Pendirian Perguruan Tinggi Baru dan Pembukaan Program Studi. Dalam beleid tersebut, Kemenristekdikti menyatakan moratorium pendirian perguruan tinggi baru mulai berlaku per 1 Januari 2017.

Baca: PLN Amankan Pasokan Listrik 101 Daerah di Pilkada Serentak

“Kementerian terkait misalnya Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Perindustrian bahkan tidak memiliki data yang akurat mengenai kebutuhan tenaga kerja di Indonesia. Berapa banyak jumlahnya, level pekerjaan seperti apa, data semacam ini kami tidak memiliki,” kata Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi Kemenristekdikti Totok Prasetyo di Jakarta, Rabu, 15 Februari 2017.

Melalui moratorium, pihaknya terus melakukan evaluasi mulai dari kinerja atau prestasi perguruan tinggi terkait, hingga rasio jumlah mahasiswa dan dosen di perguruan tinggi. Tidak menutup kemungkinan, dirinya mengungkapkan jumlah perguruan tinggi yang saat ini mencapai 4.455 menjadi berkurang.

Berdasarkan penilaian sementara, Totok menjelaskan jumlah perguruan tinggi tersebut terlalu banyak jika dibandingkan dengan populasi Indonesia yang mencapai 260 juta jiwa. Dari 4.455 perguruan tinggi yang ada, jumlah program studi sudah lebih dari 27.000.

Baca: Pengembang Ini Kasih Diskon Rp 101 Juta Karena Pilkada

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sayangnya, hanya 35 persen perguruan tinggi yang memiliki program studi Science, Technology, Engineering, and Mathematic (STEM). Untuk mengakomodasi hal tersebut, moratoriumtersebut mengecualikan perguruan tinggi baru dengan program studi STEM dan vokasi.

“Dari 4.455 perguruan tinggi di Indonesia, hanya 1.125 saja yang terakreditasi secara institusi dan hanya 50 institusi yang memiliki akreditasi A,” ucapnya.

Selain ketimpangan antara kualitas dan kuantitas perguruan tinggi, Indonesia juga mengalami mismatch antara kebutuhan industri dengan perguruan tinggi. Alhasil, banyak lulusan sarjana di Indonesia yang bekerja tidak sesuai dengan keahliannya.

“Saya baru saja mengikuti ‘The 1st Indonesia- Netherlands Joint Working Group (JWG) on Higher Education and Science (HES)’ dan mengetahui bahwa di Belanda, perguruan tinggi dan industri memiliki hubungan yang erat,” ujarnya.

Dengan adanya hubungan yang erat antara industri dan perguruan tinggi, Totok mengatakan perguruan tinggi akan menyesuaikan eksistensinya dengan kebutuhan tenaga kerja sehingga lulusannya memiliki arah yang jelas dalam karirnya.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

2 hari lalu

Samsung Galaxy Note 10 dan iPhone 11 Pro (Samsung dan Apple)
PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

Industri ponsel sedang menghadapi masa-masa sulit. Samsung dan Apple berencana melakukan PHK massal.


Menteri Investasi Klaim Untung Produksi Petrokimia PT Lotte Bisa Capai US$ 2 Miliar Per Tahun

9 hari lalu

Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani tiba di kawasan industri petrokimia hilir atau LOTTE Chemical Indonesia New Ethylene Project (LINE Project) yang dibangun PT Lotte Chemical Indonesia di Kota Cilegon, Banten, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Menteri Investasi Klaim Untung Produksi Petrokimia PT Lotte Bisa Capai US$ 2 Miliar Per Tahun

Menteri Investasi sebut pembangunan proyek kawasan industri petrokimia PT Lotte Chemical Indonesia di Banten bisa menyerap 13 ribu tenaga kerja


Butuh Banyak Tenaga Kerja, PT INKA Banyuwangi Beroperasi Penuh 2025

12 hari lalu

Pengiriman kereta PT INKA oleh VTP Logistik
Butuh Banyak Tenaga Kerja, PT INKA Banyuwangi Beroperasi Penuh 2025

Pabrik kereta api PT INKA (Persero) Banyuwangi ditargetkan beroperasi penuh pada 2025. Akan membutuhkan banyak tenaga kerja.


Investasi Tak Sebanding Serapan Tenaga Kerja, Apindo: Lebih Banyak Padat Modal

13 hari lalu

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta W. Kamdani, Wakil Ketua Umum Apindo Sanny Iskandar, Wakil Ketua Umum Apindo Eddy Hussy, Sekretaris Umum Apindo Aloysius Budi Santoso, Ketua Bidang Ketenagakerjaan Apindo Bob Azam, dan Ketua Bidang Industri Manufaktur Apindo Bobby Gafur Umar dalam konferensi pers di Mentara Astra, Jakarta Selatan pada Rabu, 11 Oktober 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Investasi Tak Sebanding Serapan Tenaga Kerja, Apindo: Lebih Banyak Padat Modal

Ketua Bidang Ketenagakerjaan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Bob Azam, mengatakan laju investasi tak sebanding dengan penyerapan tenaga kerja. Mengapa?


Daftar Barang dan Jasa Tidak Terdampak Kenaikan PPN 12 Persen Tahun Depan

27 hari lalu

Ilustrasi Pajak. shutterstock.com
Daftar Barang dan Jasa Tidak Terdampak Kenaikan PPN 12 Persen Tahun Depan

Pemerintah akan meneken peraturan kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen. Barang dan jasa ini tidak terdampak.


Daftar Lengkap Barang yang Terdampak Kenaikan PPN 12 Persen pada 2025

27 hari lalu

Ilustrasi Pajak. shutterstock.com
Daftar Lengkap Barang yang Terdampak Kenaikan PPN 12 Persen pada 2025

Pemerintah telah mengatur kenaikan tarif PPN yang tadinya 11 persen menjadi 12 persen pada tahun depan. Berikut daftar lengkap barang terdampak.


OJK Sebut Digitalisasi Perbankan Tak Akan PHK Karyawan

30 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, dan Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar dalam peluncuran peta jalan pengembangan industri Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) dan BPR Syariah di Jakarta Selatan, Senin 20 Mei 2024. TEMPO/Ilona
OJK Sebut Digitalisasi Perbankan Tak Akan PHK Karyawan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai transformasi digital di sektor perbankan tak akan mengurangi tenaga kerja.


Tenaga Kerja Asing Diizinkan Kerja di IKN 10 Tahun, Pengamat: Harus Dibatasi, Terlalu Lama

32 hari lalu

Pekerja menyelesaikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 15 Februari 2024. Pembangunan PLTS tersebut untuk fase pertama sebesar 10 megawatt (MW) dari total kapasitas 50 MW yang akan menyuplai energi terbarukan untuk IKN dan akan beroperasi pada 29 Pebruari 2024. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Tenaga Kerja Asing Diizinkan Kerja di IKN 10 Tahun, Pengamat: Harus Dibatasi, Terlalu Lama

Perizinan pekerja asing bisa bekerja di IKN selama 10 tahun dinilai terlalu lama dan bisa merugikan tenaga kerja lokal.


Analis Sebut Rupiah Bisa Menguat hingga Rp 15.820 per Dolar AS Hari Ini

42 hari lalu

Pegawai menghitung mata uang asing di Dolarindo Jakarta, Senin, 10 Juni 2024. Rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah kuatnya data ketenagakerjaan AS serta derasnya dana asing yang keluar dari Surat Berharga Negara (SBN). Dilansir dari Refinitiv, rupiah ditutup melemah 0,53 persen di angka Rp16.275 per dolar AS pada Senin (10/6). Depresiasi rupiah ini berbanding terbalik dengan penutupan perdagangan pada Jumat (7/6) yang menguat sebesar 0,4 persen. TEMPO/Tony Hartawan
Analis Sebut Rupiah Bisa Menguat hingga Rp 15.820 per Dolar AS Hari Ini

Analis Ibrahim Assuaibi memperkirakan nilai tukar rupiah hari ini masih akan menguat di rentang Rp 15.820 hingga Rp 15.920 per dolar AS.


PHK Marak Pengangguran Meningkat, Apa Dalih Menko PMK Muhadjir Effendy?

44 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat Rakor Tingkat Menteri Tindak Lanjut Dukungan Bantuan Kemanusiaan Akibat Bencana Tanah Longsor di Prov. Enga, Papua Nugini di Kemenko PMK, Jakarta, 1 Juli 2024. Muhadjir Effendy mengatakan Indonesia akan mengirimkan bantuan senilai Rp17 miliar untuk korban tanah longsor di Papua Nugini. Rencana pengiriman bantuan ini mulai disalurkan pada 8 Juli 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
PHK Marak Pengangguran Meningkat, Apa Dalih Menko PMK Muhadjir Effendy?

Menko PMK Muhadjir Effendy sebut peningkatan pengangguran akibat PHK tidak bisa digeneralisasi sebagai cerminan pengangguran tingkat nasional.