Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siap Dibangun, Air SPAM Umbulan Dijual Berdasarkan Jarak

image-gnews
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo. Dok. TEMPO/Fully Syafi
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo. Dok. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Proyek Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan, Jawa Timur, yang sempat mangkrak  bakal kembali dilanjutkan. Air dari proyek tersebut akan dialirkan ke lima wilayah dengan harga bervariasi.

Kepala Badan Penanaman Modal provinsi Jawa Timur Lili Soleh Wartadipradja mengatakan air akan disalurkan ke Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, dan Kabupaten Gresik. Air yang bersumber dari mata air Umbulan di Kabupaten Pasuruan tersebut akan dialirkan melalui PDAM setempat.

Lili mengatakan  harga air ditentukan berdasarkan jarak wilayah  penerima air dengan sumber air. "Yang paling dekat yang paling murah," kata Lili seusai penandatangan perjanjian KPBU SPAM di kantor Kementerian Koordinator Bidang PerekonomianJakarta, Kamis, 21 Juli 2016. Dengan demikian, lanjut Lili, masyarakat di Kabupaten Pasuruan akan mendapatkan air dengan harga termurah.

Menurut Lili, Proyek Daerah Air Bersih (PDAB) menjual air seharga Rp1.050 per meter kubik ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Pasuruan. Sementara di wilayah terjauh yaitu Kabupaten Gresik, harga dipatok Rp3.700.  PDAM di Kabupaten dan Kota Pasuruan kemudian akan menjual air dengan harga Rp2.500. "PDAM untung dua kali lipat dengan adanya SPAM Umbulan," kata Lili.

Harga tersebut, menurut Lili, jauh lebih murah dibandingkan harga jual air selama ini di kelima wilayah tersebut. Untuk wilayah terdekat, harga air dipatok Rp 6.600 dan Rp 8.000 untuk wilayah terjauh. Lili mengatakan harga jual air bisa lebih rendah berkat bantuan pembiayaan dari pemerintah. "Biaya investasi yang ditekan juga menekan harga jual," kata dia.

Proyek penyediaan air minum Umbulan yang disiapkan sejak 1988 ini memiliki nilai total investasi sebesar Rp4,51 triliun. Dana investasi swasta yang diserap mencapai Rp2,05 triliun. Kementerian Keuangan juga memberikan Dukungan Kelayakan sebesar Rp818 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk memastikan harga beli air terjangkau dan menjaga aspek feasibility dari proyek tersebut.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)  membantu pembiayaan dan pembangunan pipa dari titik offtake sampai ke distribusi utama. Kementerian PUPR juga membiayai dan membangun instalasi pengelolaan air dari Kali Rejoso dengan kapasitas 300 liter per detik.

"Kementerian PUPR juga mendukung dengan memberikan izin penempatan pipa di jalan tol yang dilalui dan pengurangan biaya sewa jalan tol," kata Gubernur Jawa Timur Soekarwo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Soekarwo mengatakan final closing proyek  SPAM Umbulan ditargetkan selesai dalam enam bulan. Sementara pengerjaan proyeknya ditargetkan rampung dalam dua tahun.

Proyek SPAM Umbulan sudah mangkrak selama 43 tahun. Lili mengatakan masalah proyek tersebut tak hanya teknis. "Sosial dan politik juga," katanya. Ia mengatakan pemerintah dan masyarakat perlu berkomitmen dan berkoordinasi untuk mewujudkan proyek tersebut.

Berkat koordinasi tersebut, Lili mengklaim pembebasan lahan untuk proyek tersebut tak menghadapi masalah. "Tahun ini sudah mulai pembebasan lahan dan relokasi," katanya.

Hari ini, pemerintah dan badan usaha baru menandatangani tiga perjanjian proyek. Perjanjian yang diteken di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian tersebut ialah Perjanjian Penyediaan Air Minum Curah antara Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAB) Provinsi Jawa Timur dengan PT Meta Adhya Tirta Umbulan.

Selain itu, ditandatangani pula Perjanjian Penjaminan Infrastruktur antara PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero (PT PII) dengan PT Meta Adhya Tirta Umbulan serta Perjanjian Regres antara Gubernur Jawa Timur dengan PT PII.

VINDRY FLORENTIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


RI Pimpin 80 Menteri Dunia Bahas Air dan Sanitasi, Bappenas Sebut 3 Krisis

12 Mei 2022

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyampaikan pandangan Pemerintah terkait RUU IKN dalam rapat paripurna ke-13 masa persidangan III tahun 2021-2022 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 18 Januari 2022. DPR RI mengesahkan Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS) menjadi RUU Inisiatif DPR RI dan juga mengesahkan RUU Ibu Kota Negara (IKN) menjadi Undang-Undang. TEMPO/M Taufan Rengganis
RI Pimpin 80 Menteri Dunia Bahas Air dan Sanitasi, Bappenas Sebut 3 Krisis

Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Sector Ministers Meeting (SMM) air dan sanitasi 2022 yang akan dilaksanakan pada 18-19 Mei 2022 di Jakarta.


Garap Pengolahan Air Modern, Jasa Tirta II Gandeng Korea Selatan

28 Juni 2019

Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Perusahaan Umum Jasa Tirta II dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk dan PT Multi Optimal Sentosa, Senin, 5 November 2018, di Kantor Perum Jasa Tirta II, Jakarta. PGN dalam hal ini dihadiri oleh Direktur Utama Gigih Prakoso menyatakan, dengan ditandatanganinya MoU antara ketiga pihak, pengembangan kawasan industri akan menghadirkan kenyamanan beraktivitas bagi pelaku industri yang kelak menghuni kawasan.
Garap Pengolahan Air Modern, Jasa Tirta II Gandeng Korea Selatan

Perum Jasa Tirta II bekerja sama dengan Korea Water Resources Coperation (K-Water) dalam bidang pengelolaan sumber daya air di Indonesia.


Pemerintah DKI Susun Aturan Penghentian Eksploitasi Air Tanah

16 Oktober 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai memimpin apel pagi Pengawasan Terpadu Sumur Resapan, Instalasi Pengolahan Air Limbah, dan Air Tanah di Intiland Tower, Jumat, 16 Maret 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Pemerintah DKI Susun Aturan Penghentian Eksploitasi Air Tanah

DKI mengusulkan anggaran Rp 1,2 triliun untuk perluasan jaringan pipa air bersih menekan eksploitasi air tanah.


Lindungi Sumber Air, Tiga Kementerian Teken Kerja Sama

10 Oktober 2017

Danau Segara Anak dari jalur Senaru, Lombok. Tempo/Tony Hartawan
Lindungi Sumber Air, Tiga Kementerian Teken Kerja Sama

Tiga kementerian menandatangani kerja sama untuk melindungi dan mengoptimalkan sumber air lewat fungsi situ, danau, embung, dan waduk (SDEW).


Penuhi Kebutuhan Air Kota Tarakan, PU Bangun Embung dan Pipa Sepanjang 11 Kilometer

1 Oktober 2017

Kota Tarakan, Kalimantan Timur. Dok.TEMPO/ Santirta M.
Penuhi Kebutuhan Air Kota Tarakan, PU Bangun Embung dan Pipa Sepanjang 11 Kilometer

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tengah membangun dua embung baru yakni Embung Rawasari dan Embung Indulung.


50 Juta Warga Pakistan Terancam Teracuni Arsenik

24 Agustus 2017

Pemandangan Lembah Hunza di Pakistan. independent.co.uk
50 Juta Warga Pakistan Terancam Teracuni Arsenik

Pemerintah Pakistan sangat menaruh perhatian terhadap meningkatnya ancaman racun arsenik yang ditimbulkan dari sumber air.


Warga Untung Jawa Ogah Minum Hasil Penyulingan Air Laut

12 Agustus 2017

Direktur Teknik PAM Jaya Barce Simarmata, Direktur Utama PAM Jaya Erlan Hidayat, dan Lurah Pulau Untung Jawa Ade Slamet saat pemaparan tentang penyulingan air laut menjadi air tawar di Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu, 12 Agustus 2017. TEMPO/Friski Riana
Warga Untung Jawa Ogah Minum Hasil Penyulingan Air Laut

Lurah Pulau Untung Jawa Ade Slamet mengatakan warga pulaunya enggan mengkonsumsi air minum hasil penyulingan air laut menjadi air tawar.


Penyulingan Air Pulau Untung Belum Maksimal, Ini Alasan PAM Jaya  

12 Agustus 2017

Ilustrasi air dan kesehatan. Shutterstock
Penyulingan Air Pulau Untung Belum Maksimal, Ini Alasan PAM Jaya  

Dirut PAM Jaya Erlan mengatakan instalasi penyulingan air ini masih milik Kementerian Pekerjaan Umum.


Lurah Pulau Untung Jawa: Debit Air Suling Hanya 50 Meter Kubik  

12 Agustus 2017

Ilustrasi air dan kesehatan. Shutterstock
Lurah Pulau Untung Jawa: Debit Air Suling Hanya 50 Meter Kubik  

Lurah Ade mengatakan warga dijanjikan air suling sebanyak 80 meter kubik per hari.


Air Keran Pemukiman Tak Semuanya Steril dari Racun

31 Juli 2017

sxc
Air Keran Pemukiman Tak Semuanya Steril dari Racun

Air keran di pemukiman, tak semua steril dari racun yang berbehaya bagi tubuh.