Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peran Pemerintah Perlu Diubah dari Inisiator ke Fasilitator Dalam Pembangunan Nasional

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Sudah saatnya peran pemerintah dari inisiator, operator bahkan kontraktor menjadi fasilitator pembangunan. Sebagai salah satu syarat utama untuk mencapai keberhasilan pembangunan di era reformasi dewasa ini. Demikian kesimpulan dari seminar bertajuk Strategi Pembangunan Nasional yang diprakarsai Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (Kagama) dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) di Jakarta, Jumat (11/1). Paradigma strategi pembangunan yang lama dinilai telah mematikan kreativitas sosial masyarakat dan tidak sesuai dengan kemampuan serta kebutuhan lokal. Akibatnya masyarakat lebih menjadi objek daripada subyek pembangunan. Padahal sejatinya, pola pembangunan harus menempatkan masyarakat sebagai subyek atau aktor dalam proses pembangunan itu sendiri. Sementara itu, pengamat ekonomi dari Central for Information and Development Studies (CIDES) Dr. Umar Juoro memaparkan sejumlah dimensi dalam proses pembangunan. Tidak hanya dimensi politik tapi juga dimensi lain seperti ekonomi, sosial, budaya, dan hukum. Semuanya harus berjalan beriringan. Dia lalu memberikan contoh bagaimana pada 1970 pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat pesat. Bahkan mencapai angka tujuh persen. Tetapi dengan konsekuensi sistem politik yang otoriter. Berbeda dengan kondisi politik saat ini yang telah bergeser ke arah demokrasi walaupun masih transisi. Yang berdampak pada rendahnya angka pertumbuhan ekonomi. Kendati demikian pemerintah diharapkan meninggalkan perannya secara perlahan dari inisiator menjadi fasilitator pembangunan. "Yang perlu disiapkan dalam masa transisi adalah adanya stabilitas makro yang meliputi stabilitas nilai tukar Rupiah, inflasi, dan suku bunga. Selain itu terbuka kesempatan kerja dengan padat karya, dan berjalannya proses restrukturisasi utang," ujarnya. Sedangkan Sekretaris KAGAMA Dr. Gunawan Sumodiningrat mengatakan strategi pembangunan nasional yang disampaikan ke Bappenas itu merupakan hasil rumusan dari rangkaian seminar nasional berbentuk panel dan komisi yang digelar di enam kota. Diantaranya Jakarta, Padang, Pontianak, Makasar, Jayapura, dan Yogyakarta dengan melibatkan sedikitnya 1.200 peserta dari berbagai komponen masyarakat, pemerintah pusat dan daerah, aktivis LSM, akademisi, dan tokoh masyarakat lainnya. (Ika Wirastuti-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

7 menit lalu

Salah satu calon mahasiswa disabilitas saat mengikuti UTBK di Unesa, Kamis (2/5/2024). (ANTARA/HO-Humas Unesa)
Cerita Calon Mahasiswa Disabilitas Ikut UTBK 2024 di Unesa

Unesa menjadi lokasi pelaksanaan UTBK SNBT 2024 untuk calon mahasiswa disabilitas.


Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntun Tranparansi Biaya Pendidikan

8 menit lalu

Mahasiswa UGM menggelar aksi dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional di Balairung UGM Kamis, 2 Mei 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntun Tranparansi Biaya Pendidikan

Mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut transparansi biaya pendidikan dan penetapan uang kuliah tunggal (UKT).


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

10 menit lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

11 menit lalu

Dua orang wisatawan duduk di depan bangunan Lawang Sewu, di Semarang, Jawa Tengah, 24 september 2018. Dahulu gedung ini  merupakan kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS yang dibangun pada tahun 1904 dan selesai pada tahun 1907. Tempo/Rully Kesuma
Berusia 477 Tahun, Berikut Sejarah Kota Semarang Hingga Peristiwa Pertempuran Lima Hari

Sejarah Kota Semarang bermula pada abad ke-8 M, bagian dari kerajaan Mataram Kuno bernama Pragota, sekarang menjadi Bergota menjadi pelabuhan.


Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

14 menit lalu

Presiden Kolombia Gustavo Petro. Luisa Gonzalez/Reuters
Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.


Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

15 menit lalu

Jalan tol runtuh pada Rabu dini hari di Guangdong, Cina. Wang Ruiping/Xinhua
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang


Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

18 menit lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.


Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

18 menit lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.


Telkom dan F5 Perkuat Cybersecurity Indonesia

18 menit lalu

Telkom dan F5 Perkuat Cybersecurity Indonesia

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menjalin kerja sama strategis dengan F5, perusahaan penyedia produk dan layanan keamanan siber (cybersecurity) multicloud application security and delivery berskala global.


Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

20 menit lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.