Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indeks Keyakinan Konsumen Menguat, Ini Angkanya

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Sejumlah pekerja hilir mudik pada jam sibuk di Sydney, Rabu (28/10). Indeks Harga Konsumen dan inflasi Australia akan diumumkan oleh Biro Statistik Australia pada hari ini. REUTERS/Daniel Munoz
Sejumlah pekerja hilir mudik pada jam sibuk di Sydney, Rabu (28/10). Indeks Harga Konsumen dan inflasi Australia akan diumumkan oleh Biro Statistik Australia pada hari ini. REUTERS/Daniel Munoz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia melaporkan optimisme konsumen semakin menguat pada Januari 2016. Tren kenaikan ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang tercatat naik 5,1 poin dari bulan sebelumnya menjadi 112,6 poin.

Survei yang dilakukan BI itu juga menunjukkan konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga akan menurun pada April 2016. Penurunan tekanan harga terbesar terjadi pada kelompok perumahan, listrik, gas, dan bahan bakar.

Peningkatan IKK tersebut didorong oleh peningkatan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) dan Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) yang tercatat naik masing-masing sebesar 4,4 dan 5,9 poin, tulis BI dalam situs resminya, Rabu, 3 Februari 2016.

Dari 13 kota yang disurvei oleh BI, Kota Medan memiliki IKK tertinggi disusul oleh Kota Mataram. Peningkatan IKK tertinggi terjadi pada konsumen dengan tingkat pengeluaran lebih dari Rp5 juta per bulan.

Indeks ketersediaan lapangan kerja juga meningkat 9,5 poin dari tahun sebelumnya. Hal ini mendorong optimisme terhadap kondisi ekonomi saat ini. Medan menjadi kota tertinggi yang memiliki keyakinan kondisi ekonomi disusul oleh Bandar Lampung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Indeks ekspetasi kegiatan usaha selama enam bulan ke depan juga tercatat mengalami peningkatan didorong oleh keyakinan kondisi ekonomi, pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah, dan terkendalinya inflasi.

Untuk kondisi enam bulan mendatang, konsumen juga memperkirakan kenaikan jumlah tabungan yang lebih tinggi dari bulan sebelumnya. Sementara itu, kenaikan jumlah pinjaman 6 bulan yang akan datang diperkirakan lebih rendah dari bulan sebelumnya.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPS: Indeks Tendensi Bisnis Kuartal III 2019 Menurun

5 November 2019

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto saat jumpa wartawan mengenai perkembangan ekspor dan impor di Gedung BPS Pusat, Jakarta Pusat, Senin 16 Oktober 2017. TEMPO/M. Julnis Firmansyah
BPS: Indeks Tendensi Bisnis Kuartal III 2019 Menurun

BPS merilis angka Indeks Tendensi Bisnis pada kuartal III 2019 sebesar 105,33 menurun dari kuartal II 2019 sebesar 108,81.


BPS Beberkan Kondisi Ekonomi Konsumen Kuartal IV 2016  

6 Februari 2017

Ketua Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto (tengah) menyampaikan rilis pertumbuhan ekonomi kuartal III 2016 di Kantor Pusat BPS, Jakarta, 7 November 2016. Tempo/Fajar Pebrianto
BPS Beberkan Kondisi Ekonomi Konsumen Kuartal IV 2016  

Meningkatnya kondisi ekonomi konsumen di tingkat nasional terjadi di 23 provinsi di Indonesia.


Kota Pontianak Juara Pertama Tata Kelola Ekonomi Daerah

31 Januari 2017

Direktur Eksekutif KPPOD Robert Endi Jaweng (kedua kiri) menyampaikan Hasil Survei Tata Kelola Ekonomi Daerah di Jakarta, 31 Januari 2017. Tempo/ Tongam sinambela
Kota Pontianak Juara Pertama Tata Kelola Ekonomi Daerah

Kota Pontianak di peringkat teratas, sedangkan Kota Medan berada di peringkat terendah dari 32 ibu kota provinsi yang disurvei KPPOD.


Bos-bos Perusahaan AS Optimistis Kepemimpinan Donald Trump

21 Januari 2017

REUTERS/Lucas Jackson
Bos-bos Perusahaan AS Optimistis Kepemimpinan Donald Trump

Belasan bos-bos dari perusahaan dalam daftar S&P 500 optimistis atas dampak rencana pemangkasan pajak, dan belanja infrastruktur oleh Trump.


Suryamin Sebut Pebisnis Lebih Optimistis di Kuartal II/2015

5 Agustus 2015

Kepala Badan Pusat Statistik Dr. Suryamin saat pemaparan data Statistik di Gedung Badan Pusat Statistik, Jakarta, Senin (2/1). TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Suryamin Sebut Pebisnis Lebih Optimistis di Kuartal II/2015

"Para pelaku bisnis lebih optimistis pada kuartal II/2015 terlihat dari indeks yang sebesar 105,46," ujar Suryamin di Kantor BPS.


Survei: Bisnis Berbasis Gender Mengekang Pertumbuhan Ekonomi  

22 Juli 2015

12 wanita pengusaha yang sukses di Asia Tenggara, Atas : (dari kiri ke kanan) Nabilah Alsagoff, Veronika Linardi, Hooi Ling Tan, Sylvia Yin, Reese Fernandez-Ruiz, Chow Paredes. Bawah : (dari kiri ke kanan) Huang Shao Ning, Qing-Ru Lim, Alexis Horowitz-Burdick, Sarah Huang, Esther Nguyen, Thuy Thanh Truong. techinasia.com
Survei: Bisnis Berbasis Gender Mengekang Pertumbuhan Ekonomi  

Survei Global Women Entrepreneur Leaders Scorecard dilakukan di 31 negara.


Indeks Keyakinan Konsumen Menguat Sebesar 5,4 poin

4 Juni 2015

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan. ANTARA/Yudhi Mahatma
Indeks Keyakinan Konsumen Menguat Sebesar 5,4 poin

Indeks keyakinan konsumen (IKK) pada bulan Mei 2015 menguat.


Indeks Demokrasi Bukan Faktor Utama Investasi

4 Juli 2014

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Indeks Demokrasi Bukan Faktor Utama Investasi

Ada juga negara yang tingkat demokrasinya rendah seperti di Singapura, namun perekonomiannya bagus.


Kadin: Pemerintah Hambat Prospek Bisnis  

6 Mei 2014

Seorang pekerja saat mengolah nikel di smelter atau peleburan nikel PT Vale Tbk, dekat Sorowako, Sulawesi (8/1). Kebijakan larangan Indonesia terhadap ekspor bijih mineral utama mempengaruhi keefektivitasan untuk berinvestasi di peleburan bahan tambang. REUTERS/Yusuf Ahmad
Kadin: Pemerintah Hambat Prospek Bisnis  

"Investor itu kalau perlu dijemput dengan baik. Jangan dihadang dengan peraturan-peraturan begini," katanya.



IKK Naik, Masyarakat Makin Pede Ekonomi Membaik

18 Februari 2014

Sejumlah pengunjung  menenteng tas belanja usai berbelanja di toko busana H&M di hari pertama pembukaan di Mall Pondok Indah, Jakarta (9/10). Tempo/Dian Triyuli Handoko
IKK Naik, Masyarakat Makin Pede Ekonomi Membaik

Dari 75 juta orang kelas konsumen, diperkirakan akan naik menjadi 85 juta orang 10 tahun mendatang.