Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lima Sektor Industri Jawa Timur Diincar Pengusaha Inggris

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Syam berfoto dengan sejumlah karya alat musik petiknya. Di antara sejumlah industri alat musik petik  rumahan, hanya Syam Sirajuddin yang bertahan di Makassar, 27 April 2015. TEMPO/Iqbal lubis
Syam berfoto dengan sejumlah karya alat musik petiknya. Di antara sejumlah industri alat musik petik rumahan, hanya Syam Sirajuddin yang bertahan di Makassar, 27 April 2015. TEMPO/Iqbal lubis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan pengusaha dan industri asal Inggris mulai menjajaki potensi kerjasama lima sektor bisnis di Kawasan Indonesia Timur.

Adapun lima sektor yang memiliki potensi besar untuk digarap di Jawa Timur dan Indonesia bagian timur. Di antaranya infrastruktur, agribisnis, sumber daya manusia (SDM), energi atau minyak dan gas, serta jasa atau pariwisata.

Adrian Short, Chairman of British Chamber of Commerce in Indonesia, mengatakan banyak pengusaha dagang dan industri Inggris yang ingin melakukan ekspansi. Jawa Timur, katanya, termasuk kawasan yang memiliki potensi cukup lengkap dibandingkan kawasan lain.

"Kami meminta Kadin Jawa Timur untuk membantu kami memetakan peluang-peluang kerjasama bisnis yang bisa digali dan bagaimana memulainya," katanya sesuai acara Understanding The Opportunities for British Business in Surabaya and East Indonesia, di Surabaya, Selasa, 28 April 2015.

Lizzy Hawkins, Direktur Perdagangan dan Investasi Inggris (UKTI) Kedutaan Inggris, mengatakan Inggris sudah melihat potensi paling dekat yang bisa dikembangkan seperti bidang tekonologi informatika serta minyak dan gas, di mana Jatim memiliki wilayah yang kaya akan energi minyak dan gas.

"Tidak menutup kemungkinan peluang bisnis itu berkembang ke sektor-sektor lain karena Jatim cukup seksi. Bahkan kamk melihat di Surabaya, usaha kecil dan menengah (UKM) terus bertumbuh," jelasnya.

Deddy Suhajadi, Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim, mengatakan pihaknya akan mengintegrasikan investor Inggris dengan bisnis lokal di Surabaya dan Indonesia timur dan memaparkan perbedaan serta keuntungan-keuntungan berinvestasi di Jatim.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Untuk yang ingin bangun pabrik-pabrik ataupum smelter, kemungkinan akan kami arah ke daerah Situbondo karena sebuah pabrik membutuhkan energi listrik yang besar, dan di Probolinggo sana memiliki banyak pasokan listrik," ujarnya.

Deddy menambahkan pengusaha Inggris tersebut percaya diri untuk ekspansi di Indonesia meski saat ini kondisi ekonomi cukup terganggu terutama nilai tukar rupiah terhadap dolar serta upah tenaga kerja di Jatim yang terbilang tinggi.

"Memang dua hal itu juga jadi faktor pertimbangan, tetapi mereka sepertinya ingin masuk lebih cepat karena setelah ini ada Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), tentunya produk-produk Asean bakal masuk dan mengusai pasar," imbuh Deddy.

Jamhadi, Ketua Kadin Surabaya, menambahkan saat ini Kadin Surabaya sudah membuat buku direktori produk-produk asal Surabaya yang mulai disebarkan di Kedutaan Besar Inggris.

"Dengan begini diharapkan ada kerjasama pemasaran produk kami agar bisa sampai dan diterima oleh konsumen di Inggris," ujarnya.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

7 hari lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Luhut Siapkan Insentif untuk Investasi Apple, Ingin Tiru Thailand dan India

Apple sudah berencana memproduksi iPhone di India dan MacBook di Thailand, guna melepas ketergantungan terhadap manufaktur Tiongkok.


Pengunduran Diri Presiden Vietnam: Siapa yang Bakal Menggantikannya?

36 hari lalu

Presiden Vietnam Vo Van Thuong. RICHARD A. BROOKS/Pool via REUTERS
Pengunduran Diri Presiden Vietnam: Siapa yang Bakal Menggantikannya?

Presiden Vietnam tiba-tiba mengundurkan diri karena diduga terlibat korupsi, padahal baru setahun ia menjabat.


Mahfud Md Tanggapi Persoalan di Batam: Investasi Asing akan Ditertibkan

4 Februari 2024

Cawapres no urut 3 Mahfud Md saat kampanye di depan ribuan pendukung di Lapangan Temenggung Abdul Jamal, Kota Batam, Ahad 4 Februari 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Mahfud Md Tanggapi Persoalan di Batam: Investasi Asing akan Ditertibkan

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md mengatakan akan tertibkan investasi asing dan dalam negeri untuk selesaikan masalah ketenagakerjaan.


Klasemen Sementara Sumber Modal Asing Terbesar di 2023: Singapura Kalahkan Cina

27 Desember 2023

Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Jokowi bersiap menaiki pesawat Kepresidenan untuk menuju ke  Singapura dan Malaysia melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 7 Juni 2023. Kunjungan Presiden ke Singapura dan Malaysia untuk membicarakan hubungan bilateral dan investasi kedua negara. TEMPO/Subekti.
Klasemen Sementara Sumber Modal Asing Terbesar di 2023: Singapura Kalahkan Cina

Modal asing yang masuk dari Januari hingga September 2023 mencapai Rp 1.053,1 triliun atau 75,2 persen. Klasemen sementara, Singapura kalahkan Cina.


Ekonom Ini Sebut Tren PHK Bakal Berlanjut hingga Tahun Depan

25 Desember 2023

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Ekonom Ini Sebut Tren PHK Bakal Berlanjut hingga Tahun Depan

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economic (CORE) Mohammad Faisal mengatakan tren Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) masih akan berlanjut hingga tahun depan. Mengapa?


Cak Imin Soal Investasi Asing: Jangan Malah Bikin Rugi

22 Desember 2023

Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyampaikan gagasannya saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di JCC, Jakarta, Jumat 22 Desember 2023. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Cak Imin Soal Investasi Asing: Jangan Malah Bikin Rugi

Gagasan cawapres nomor urut 1 soal investasi, soroti implementasi investasi asing agar tidak merugikan.


Bahlil Ungkap Investor Asing Masuk ke IKN Usai Upacara HUT RI 2024

7 Desember 2023

Desain Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Investasi untuk peletakan batu pertama tahap ketiga masih akan datang dari investor dalam negeri, meskipun mereka juga dapat bermitra dengan investor asing, kata seorang pejabat. (ANTARA/HO-Kementerian PUPR/rst)
Bahlil Ungkap Investor Asing Masuk ke IKN Usai Upacara HUT RI 2024

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengungkapkan investor asing akan masuk ke IKN pada pembangunan tahap 2 atau setelah upacara HUT RI 2024.


Ketua KPK Tersangka Dugaan Pemerasan, Pengamat: Investor Bisa Ragu Tanam Modal di IKN

23 November 2023

Ketua KPK Firli Bahuri memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Senin, 20 November 2023.  Firli mengaku tidak akan mundur meskipun dirinya diduga terlibat dalam kasus pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). TEMPO/Magang/Joseph.
Ketua KPK Tersangka Dugaan Pemerasan, Pengamat: Investor Bisa Ragu Tanam Modal di IKN

Polda Metro Jaya menetapkan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka dugaan pemerasan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.


Kemenkeu Bicara soal Ketahanan Rupiah di Tengah Ketidakpastian Global

22 November 2023

Febrio N Kacaribu. Feb.ui.ac.id
Kemenkeu Bicara soal Ketahanan Rupiah di Tengah Ketidakpastian Global

Per 22 November 2023, nilai tukar rupiah meningkat sebesar 0,11 persen menjadi Rp 14.425 per dolar AS.


Chatib Basri Sebut Perlu Investasi Asing Rp 1.800 Triliun untuk Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen

22 November 2023

Chatib Basri. TEMPO/Dwianto Wibowo
Chatib Basri Sebut Perlu Investasi Asing Rp 1.800 Triliun untuk Kejar Target Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen

Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan Indonesia perlu investasi asing sekitar Rp 1.800 triliun untuk mencapai target pertumbuhan 6 persen.