Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Direktur Jenderal Bea dan Cukai Eddy Abdurachman mengatakan hingga 30 April 2005 realisasi penerimaan bea cukai sebesar Rp 14,478 triliun atau 35,40 persen dari target APBN. Realisasi ini dikatakan oleh Eddy jauh lebih tinggi dibandingkan periode yang sama, 2004. “Dibandingkan tahun lalu ini jelas lebih tinggi, “kata Eddy di Gedung DPR RI kemarin. Kenaikan penerimaan bea cukai tersebut disebabkan oleh adanya optimalisasi dan pertumbuhan ekonomi yang ada di Indonesia.Rincian penerimaan bea cukai tersebut sebagai berikut, dari penerimaan bea masuk tercatat sebesar Rp 5,091 triliun atau 42,36 persen dari target APBN. Dari cukai sebesar Rp 9,387 triliun atau 32,45 persen dari target APBN. Saat ditanya berapa besar kenaikan tersebut, Eddy tidak menyebutkannya dengan pasti. “Wah saya lupa yang tahun lalu, saya tidak bawa datanya,“ kata dia. Sementara itu, sumbangan dari industri tembakau, menurut Eddy, hampir 98 persen dari total penerimaan. Suryani Ika Sari
Iklan
