TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik memastikan tahun depan tarif dasar listrik tidak naik. Satu kebijakan yang dikeluarkannya adalah dengan mendukung PT Perusahaan Listrik Negara beralih menggunakan bahan bakar gas, bukan minyak, sehingga mampu menghemat biaya operasi.
Rencana tidak naiknya tarif dasar listrik ini menurut Jero akan dibahas dengan semua pihak terkait, termasuk DPR. "Jadi political will saya harus lebih banyak gas diberikan ke PLN," kata Jero Wacik ketika konferensi pers di kantornya bersama Direktur Utama PLN Nur Pamudji, Kamis, 3 November 2011.
Baca Juga:
Jero meyakinkan bahwa peralihan penggunaan gas itu akan menghemat biaya operasi PLN. "Makin banyak gas diberikan, akan berimbas ke subsidi. Beban subsidi semakin berkurang," kata dia.
Menurut Jero, penggunaan gas dapat menghemat sampai 400 persen. Harga gas hanya sebesar 9 sen per kwh (kilo watt hours), sedangkan dengan BBM mencapai 40 sen per kwh.
Pada 27 Oktober lalu Kementerian ESDM menyetujui pembelian gas sebesar 55 juta kubik per hari senilai Rp 33 miliar oleh PLN dari PT Santos, Sampang, Madura. Juga penjualan gas sebesar 5 juta kubik per hari oleh PT Pertamina kepada PLN Jambi. Sehari sebelumnya Kementerian ESDM juga memutuskan PLN akan mendapat pasokan gas dari Palembang sebesar 40 juta kubik per hari.
RUSMAN PARAQBUEQ