TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI, Tulus Abadi, menyesalkan masalah Sec Bowl—restoran makanan siap saji. Terungkap dan viral di media sosial Sec Bowl Kuningan diketahui mencuci peralatan masak di toilet.
"Kejadian tersebut mengecewakan dan mengkhawatirkan. Karena resto tersebut cenderung abai terhadap higienitas dan berpotensi merugikan konsumen," kata Tulus, mengomentari kejadian itu melalui aplikasi perpesanan, pada Jumat, 20 September 2024.
Menurut Tulus, supaya kasus serupa tidak terulang, Dinas Kesehatan maupun Dinas Pariwisata harus melakukan kontrol yang ketat. Kontrol itu bertujuan memastikan keamanan dan kenyamanan makanan yang dikonsumsi konsumen aman. Terutama, kata dia, membuat standar memasak yang baik. "Ya, harus ada proses bisnis yang dibuat oleh Dinkes, Disparekraf, dan manajemen untuk proses memasak yang baik," ucap dia.
Awal mula restoran spesialis ayam telur asin itu viral adalah dari media sosial TikTok. Pemengaruh atau influencer bernama Codeblu, yang terkenal karena video-videonya mengulas berbagai tempat makan, mengunggah video tentang Sec Bowl. Akun @codebluuuu memiliki 1,3 juta pengikut di TikTok.
Codeblu mengungkap melalui sebuah video bahwa salah satu tempat makan rice bowl di Kuningan diduga mencuci alat makan dan masaknya di toilet. Di video itu, ia tidak menyebutkan nama Sec Bowl atau restoran mana pun.
Baca juga:
“Gue baru dapat intel dari followers gue bahwa ada satu tempat rice bowl di Kuningan, Jakarta, yang nyuci alat makan dan alat masak di toilet umum manusia. Lihat deh, ini,” katanya, sambil menampakkan foto alat-alat masak yang terlihat seperti penanak nasi dan wadah makanan di samping kloset kotor.
Founder Sec Bowl Rius Vernandes membenarkan kejadian ini. Dia menyatakan seorang pengemudi ojek online yang menggunakan toilet gerai Sec Bowl mengungkap kasus itu. "Saya ingin menyampaikan bahwa saya sangat menyayangkan pengalaman yang dialami driver ojol saat menggunakan toilet karyawan di outlet Sec Bowl Kuningan," kata Rius, melalui pernyataan di sepotong pamflet yang diunggah @rius.vernandes di Instagram, Rabu, 18 September 2024.
Menurit Rius, setelah menginvestigasi gerai tersebut, dia menemukan adanya staf di Sec Bowl Kuningan melanggar standar operasional prosedur perihal mencuci peralatan masak. "SOP kami jelas. Semua kegiatan mencuci harus dilakukan di dalam sink yang tersedia," ujar Rius, sembari mengatakan staf itu telah diberhentikan.
Pilihan Editor: Mantu Aburizal Bakrie Diduga Perintahkan Bodyguard Tutup Akses Arsjad Rasjid ke Gedung Kadin