TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi berharap sejumlah proyek pembangunan yang telah dijalankan saat ia menjabat bisa dilanjutkan oleh presiden berikutnya, Prabowo Subianto. Beberapa proyek itu mulai dari hilirisasi industri, ibu kota nusantara atau IKN hingga ekonomi hijau.
Dengan begitu, kata Jokowi, tenaga dan waktu tidak akan habis karena pemerintahan saat ini mempunyai banyak program kerakyatan dalam mendukung kesejahteraan.
"Dengan begitu bangsa ini tidak habis waktu, tidak habis sumber daya, tidak habis energinya hanya untuk berganti arah, hanya untuk berganti program setiap kepemimpinan," kata Jokowi saat memberikan kata sambutan pada apel kader dan penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu malam, 31 Agustus 2024, seperti dikutip dari Antara.
Sebelumnya, Prabowo juga telah memastikan IKN akan diselesaikan pada masa pemerintahannya kelak. "Oh pasti diselesaikan," kata Prabowo dalam keterangan pers bersama Presiden Joko Widodo di IKN, Kalimantan Timur, Senin, 12 Agustus 2024.
Adapun rencana garis besar pembangunan IKN memproyeksikan proyek it rampung dalam belasan tahun hingga beberapa puluh tahun. Namun, Prabowo yakin dalam kurun waktu 4—5 tahun pun IKN sudah bisa berfungsi dengan sangat baik.
"Kita juga tidak boleh memaksakan. Akan tetapi, kalau saya optimistis ya dalam 4—5 tahun saya kira sudah berfungsi dengan sangat baik, kalau menurut saya ya. Saya bukan ahli teknik, tetapi saya lihat potensinya, saya lihat, saya yakin 5—6 tahun akan bagus, akan selesai," ujar Prabowo kala itu.
Namun anggaran proyek IKN di tahun 2025 nyatanya turun signifikan ketimbang alokasi anggaran pada 2024 ini menjadi hanya Rp 143,2 miliar.
Merujuk laporan Koran Tempo edisi Senin, 26 Agustus 2024, turun drastisnya anggarah IKN tertera dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau RAPBN 2025. Padahal, dalam APBN 2024 anggaran mencapai Rp 42,5 triliun.
"Anggaran menurun karena alokasi dananya harus berbagi. Tetapi, IKN tetap prioritas Prabowo-Gibran," kata Direktur juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Viva Yoga Mauladi saat dihubungi, Selasa, 27 Agustus 2024.
Ia mengatakan, visi dari Prabowo-Gibran adalah melanjutkan dan menyempurnakan. Sehingga, program yang telah dilakukan oleh pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'ruf Amin akan tetap berlanjut.
Mengenai IKN, kata dia, anggaran yang tertera di RAPBN 2025 merupakan usulan yang masih dapat berubah dikemudian hari. "Jadi masih belum final, kan nanti akan dirapatkan dengan DPR. Nah, di rapat bisa berubah lagi sesuai persetujuannya DPR bagaimana," ujar Viva.
Andi Adam Faturahman berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan Editor: Satgas IKN Klaim Pembangunan Runaway Bandara IKN Capai 1.375 Meter, Target Selesai Awal September