Investasi
Pembentukan modal tetap bruto (investasi) tercatat sebesar 3,8 persen pada kuartal I, meningkat menjadi 4,4 persen pada kuartal II, dan diproyeksikan lebih tinggi lagi mencapai 5,2 persen pada kuartal III 2024. Pertumbuhan investasi ini diperkirakan sedikit melambat menjadi 4,7 persen pada kuartal IV. Pada kuartal I 2025, Mandiri Sekuritas memproyeksikan, trennya menurun tipis sebesar 4,0 persen dan naik signifikan di posisi 5,8 persen di kuartal II.
Ekspor dan Impor
Ekspor riil tercatat rendah sebesar 0,5 persen pada kuartal I 2024. Pada kuartal II, meningkat signifikan menjadi 8,3 persen. Namun, melambat menjadi 3,8 persen pada kuartal III dan 3,9 persen pada kuartal IV 2024. Pada semester I 2025, ekspor riil diperkirakan tumbuh sebesar 3,9 persen dan naik 4,3 persen di kuartal II.
Sementara itu, impor riil tercatat 1,8 persen pada kuartal I, lalu melonjak menjadi 8,6 persen pada kuartal II. Tren diprediksi melambat menjadi 3,5 persen pada kuartal III dan semakin menurun menjadi 2,0 persen pada kuartal IV 2024. Pada semester I 2025, impor riil diperkirakan tumbuh tipis sebesar 2,1 persen dan terus merangkak naik menjadi 4,3 persen di kuartal II 2025.
Produk Domestik Bruto (PDB) Nominal
PDB nominal tercatat Rp 5,28 triliun pada kuartal I 2024, kemudian meningkat Rp 5,53 triliun pada kuartal II. Mandiri Sekuritas memproyeksikan PDB naik tipis Rp 5,56 triliun pada kuartal III, dan Rp 5,68 triliun pada kuartal IV 2024. Pada semester I 2025, PDB nominal diperkirakan mencapai Rp 22,83 triliun.
Sementara itu, pendapatan per kapita dalam dolar AS diperkirakan mencapai US$ 4.958 pada 2024 dan meningkat menjadi US$ 5.209 pada semester I 2025.
Pilihan Editor: Sejumlah Maskapai Siap Buka Penerbangan Internasional Langsung ke Indonesia