TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah memperoleh Rp 23 triliun dari lelang Surat Utang Negara atau SUN yang diselenggarakan Selasa, 6 Agustus 2024. Total penawaran yang masuk sebanyak Rp 66,9 triliun.
Ada delapan seri surat utang yang dilelang, di antaranya seri SPN03241106 (new issuance), SPN12250807 (new issuance), FR0101 (reopening), FRSDG001 (reopening), FR0103 (new issuance), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening) dan FR0102 (reopening) melalui sistem lelang Bank Indonesia.
Berdasarkan catatan Direktur Surat Utang Negara, antusiasme investor didorong sikap optimis terhadap kondisi perekonomian. Di domestik antara didorong ekonomi Indonesia yang tumbuh 5,05 persen secara tahunan atau year on year (yoy). Tingkat inflasi Juli 2024 pada level 2,13 persen secara tahunan atau tetap terjaga di kisaran target 2,5±1 persen.
Lewat pernyataan resminya, Direktur Surat Negara memaparkan, keyakinan pasar juga muncul setelah survei lembaga pemeringkat global, S&P, yang memaparkan skor kredit Indonesia peringkat BBB atau stabil pada awal Agustus lalu.
Dari pasar keuangan global, bank sentral AS, The Fed menahan suku bunga acuannya pada pekan lalu. Hal ini sesuai dengan ekspektasi pelaku pasar seiring semakin tingginya kemungkinan penurunan suku bunga September mendatang.
Penerbitan SUN seri baru FR0103 dengan tenor 11 tahun sebagai calon SUN seri benchmark tenor 10 tahun untuk tahun 2025 mendapat sambutan yang sangat positif. Hal ini tercermin dari incoming bids (penawaran masuk) seri tersebut yang mencapai Rp 37,1 triliun atau 55,4 persen dari total incoming bids.
Adapun penawaran yang dimenangkan sebesar Rp 10,65 triliun atau 46,3 persen dari total awarded bids. Incoming dan awarded bids seri tersebut merupakan yang terbesar pada lelang hari ini.
Pemerintah memutuskan untuk memenangkan penawaran sebesar Rp 23 triliun pada lelang SUN hari ini dengan mempertimbangkan yield (imbal hasil) SBN yang wajar di pasar sekunder, rencana kebutuhan pembiayaan tahun 2024, dan kondisi kas negara terkini. Sesuai dengan kalender penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun 2024, lelang penerbitan SUN selanjutnya akan dilaksanakan pada tanggal 20 Agustus 2024.
Pilihan Editor: BI Respons Sinyal Penurunan Suku Bunga The Fed September