Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah dan Komisi XI Sepakati Asumsi Makro Ekonomi APBN 2025 di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo

image-gnews
Suasana rapat kerja Komisi XI DPR RI dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 12 Desember 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Suasana rapat kerja Komisi XI DPR RI dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 12 Desember 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Republik (DPR) dan pemerintah menyepakati sejumlah asumsi makro dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

Salah satu asumsi makro yang disepakati adalah pertumbuhan ekonomi di kisaran 5,1 hingga 5,5 persen pada tahun depan. Tahun 2025 adalah tahun pertama yang dijalani oleh pemerintah baru Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumin Raka. 

Kesepakatan itu diraih dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi XI bersama Menteri Keuangan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Gubernur Bank Indonesia, Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dan Badan Pusat Statistik di Senayan pada Kamis, 6 Juni 2024. 

Rentang target pertumbuhan ekonomi ini sebelumnya telah dibahas dalam panitia kerja atau Panja Komisi XI. "Sudah kita susun bersama, apakah hasil Panja kita setujui?" kata Ketua Komisi XI DPR RI Kahar Muzakir dalam Raker. Komisi XI pun menyetujui rentang angka tersebut. 

Sebelumnya, Anggota Komisi XI DPR RI Jefry Romdonny menyatakan bahwa pemerintah telah mempertimbangkan dinamika terkini dan prospek perekonomian ke depan dalam menyusun asumsi pertumbuhan ekonomi tahun 2025 pada dokumen Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF). Termasuk mempertimbangkan potensi dan faktor risiko.

Asumsi pertumbuhan ekonomi tahun 2025 akan menjadi landasan dalam menyusun APBN 2025 yang merupakan masa transisi, di mana pelaksanaan APBN dijalankan oleh pemerintah mendatang. Kebijakan fiskal 2025, kata Jefry diarahkan untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. 

"(Pertumbuhan ekonomi 2025) diperkirakan berkisar 5,1 persen hingga 5,5 persen pada tahun 2025," tutur Jefry. 

Sejalan dengan hal tersebut, kebijakan fiskal didesain tetap ekspansif, terarah dan terukur untuk menjaga momentum pertumbuhan. Caranya dengan tetap menjaga keberlanjutan fiskal dan memperhatikan kebutuhan fiskal pemerintah baru dalam menjalankan APBN 2025.

Dalam hal ini, Jefry mengatakan pemerintah akan mempersiapkan sejumlah strategi dan kebijakan untuk mewujudkan tercapainya target pertumbuhan tersebut. Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra itu merinci proyeksi persentase pertumbuhan sejumlah sektor pada 2025.

Pertama, pertumbuhan konsumsi rumah tangga sebesar 5 sampai 5,2 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy). Dari sisi konsumsi rumah tangga sebagai kontributor terbesar bagi ekonomi, kata Jefry pemerintah akan menjaga daya beli masyarakat. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Antara lain dengan melanjutkan program bantuan sosial (Bansos), bantuan subsidi tepat sasaran dan program stimulus untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Daya beli masyarakat kelas menengah juga perlu dijaga melalui sejumlah insentif dunia usaha, program padat karya dan sekolah gratis."

Lalu, investasi infrastruktur dijalankan untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan rumah tangga. Sama halnya penguatan dukungan untuk UMKM akan terus didorong. 

Kemudian, konsumsi pemerintah berkisar 4,7 hingga 5,2 persen yoy. Pengeluaran konsumsi pemerintah akan didorong melalui sejumlah langkah. Mulai dari belanja yang produktif dan berkualitas, meningkatkan kualitas SDM, memperkuat pelayanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial. Selain itu, juga melalui belanja yang memperkuat UMKM pemerintah melakukan efisiensi belanja non-prioritas, memperkuat lapangan usaha rakyat serta penghasilan rakyat meningkat.

Sementara itu, pertumbuhan investasi diperkirakan berada pada kisaran 5,2 hingga 5,9 persen yoy. "Kebijakan fiskal diarahkan untuk menarik investasi pada sektor bernilai tambah tinggi, menunjang akselerasi pertumbuhan, memperkuat desain usaha dan memberikan kesejahteraan bagi rakyat," kata Jefry.

Sedangkan pertumbuhan ekspor sebesar 5 hingga 5,7 persen dan impor berkisar 4,3 hingga 4,9 persen yoy. Dari aspek ekspor-impor, tuturnya, pemerintah akan mendorong akselerasi investasi berorientasi ekspor, meningkatkan daya saing produk dalam negeri untuk menciptakan produk ekspor baru dan memperluas program penghiliran secara lebih menyeluruh. 

"Tidak hanya terbatas pada komoditas pertambangan untuk mendorong kinerja ekspor. Kebijakan impor ditujukan untuk mendukung aktivitas produksi di dalam negeri dan menciptakan nilai tambah."

Dari sisi produksi, target pertumbuhan ekonomi 2025 terbesar dibidik dari sektor konstruksi, yakni 6,4 sampai 6,8 persen. Disusul industri pengolahan pada kisaran 5,5 hingga 6,2 persen, dari perdagangan besar dan eceran serta reparasi sebesar 5,1 hingga 5,4 persen. 

Kemudian, dari pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang pada rentang 5 sampai 5,3 persen. Pertumbuhan dari pengadaan listrik, gas dan air ditargetkan sebesar 4,8 hingga 4,9 persen. Lalu dari sektor pertambangan dan penggalian dibidik sebesar 3,8 hingga 4,1 persen. Sementara dari sektor pertanian, kehutanan dan perikanan berkisar 3,2 hingga 3,4 persen. 

Pilihan Editor: Sri Mulyani Yakin Program Makan Bergizi Gratis Prabowo Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi, Ini Alasannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jubir Pastikan Prabowo dan Megawati Bertemu sebelum Pelantikan Presiden

9 jam lalu

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto berbicara hangat ditemani es kelapa muda. Dok. Istimewa
Jubir Pastikan Prabowo dan Megawati Bertemu sebelum Pelantikan Presiden

Jubir mengatakan Prabowo dan Megawati akan berdiskusi mengenai berbagai agenda ke depan seputar pembangunan Indonesia.


Utang Pemerintah Rp8,4 Kuadriliun, Tahun Depan Tambah Rp775 Triliun

10 jam lalu

Ilustrasi Hutang. shutterstock.com
Utang Pemerintah Rp8,4 Kuadriliun, Tahun Depan Tambah Rp775 Triliun

Tahun depan pemerintah berencana melakukan penarikan utang baru sebesar Rp775 triliun.


Ekonom Sebut Konsistensi Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen jadi Jalan Keluar RI dari Middle Income Trap

12 jam lalu

Pemandangan gedung bertingkat di antara kawasan Sudirman Thamrin, Jakarta, Selasa, 21 November 2023. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga 2023 tercatat 4,94 persen year on year (yoy). Angka tersebut turun dari kuartal sebelumnya mencapai 5,17 persen yoy, atau lebih rendah dari yang diperkirakan. TEMPO/Tony Hartawan
Ekonom Sebut Konsistensi Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen jadi Jalan Keluar RI dari Middle Income Trap

Bank Dunia menyebut negara berkembang seperti Indonesia perlu membuat keajaiban agar tak terjebak dalam middle income trap.


Jokowi dan Prabowo Saksikan Sailing Pass 55 Kapal Perang TNI AL

12 jam lalu

Presiden Joko Widodo menerima penghargaan Brevet Kehormatan Hiu Kencana di KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992) Markas Komando Lintas Laut Militer, Jakarta Utara, Sabtu 28 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi dan Prabowo Saksikan Sailing Pass 55 Kapal Perang TNI AL

Jokowi dan Prabowo dengan penuh perhatian menyimak pameran tersebut dari geladak KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992).


KIM Pastikan Prabowo Bakal Lanjutkan Megaproyek IKN

18 jam lalu

Suasana pembangunan rusun ASN terlihat dari Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat 13 September 2024. Komisi V DPR RI menyetujui penyesuaian pagu anggaran tahun 2025 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan penambahan anggaran sebesar Rp40,59 triliun untuk mendukung pembangunan IKN khususnya pengembangan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
KIM Pastikan Prabowo Bakal Lanjutkan Megaproyek IKN

Anggaran IKN mengalami penurunan dalam RAPBN 2025 atau untuk era pemeritahan Prabowo.


IHSG Melemah Pekan Ini, Analis: Tren Historis 8 Tahun Terakhir September Selalu di Zona Merah

18 jam lalu

Ilustrasi bursa saham. REUTERS/Issei Kato
IHSG Melemah Pekan Ini, Analis: Tren Historis 8 Tahun Terakhir September Selalu di Zona Merah

Analis Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta, mengungkapkan tren IHSG 8 tahun terakhir selalu berada di zona merah pada bulan September.


Momen Jokowi dan Prabowo Saksikan Parade Alutsista TNI AL di Teluk Jakarta

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo (ketiga dari kiri) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyaksikan parade alutsista TNI Angkatan Laut di Teluk Jakarta, Sabtu, 28 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Momen Jokowi dan Prabowo Saksikan Parade Alutsista TNI AL di Teluk Jakarta

Presiden Jokowi menyaksikan parade alutsista dari geladak KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat (RJW - 992).


Kabar Prabowo Siap Membentuk Badan Penerimaan Negara dalam Kabinet, Apa Tugasnya?

21 jam lalu

Menteri Pertahanan yang juga Presiden terpilih Prabowo Subianto saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. Prabowo Subianto menghadiri rapat terakhir sebagai Menteri Pertahanan dengan Komisi III DPR RI periode 2019-2024 yang beragendakan pengambilan persetujuan terhadap 5 RUU kerjasama bidang Pertahanan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kabar Prabowo Siap Membentuk Badan Penerimaan Negara dalam Kabinet, Apa Tugasnya?

Prabowo dikabarkan akan bikin Badan Penerimaan Negara. Hal ini disampaikan Burhanuddin Abdullah Dewan Penasihat Prabowo. Apa lingkup kerja badan ini?


Klaim Jokowi Pemindahan IKN Kehendak Rakyat, Berikut Serba-serbi Masalah IKN

22 jam lalu

Presiden Joko Widodo (depan) bersama Menteri PUPR yang juga Plt Kepala Ototiratas IKN Basuki Hadimuljono (kedua kanan) dan Wakil Menteri ATR yang juga Wakil Kepala Otoritas IKN Raja Juli Antoni (kanan) serta sejumlah influencer media sosial mengendarai motor melewati Jalan Tol IKN di Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu 28 Juli 2024. Presiden Joko Widodo menyusuri Tol IKN seksi 3A hingga 5A menggunakan sepeda motor sebelum meresmikan Jembatan Pulau Balang di Kalimantan Timur yang merupakan bagian dari Tol IKN. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Klaim Jokowi Pemindahan IKN Kehendak Rakyat, Berikut Serba-serbi Masalah IKN

Jokowi klaim bahwa pemindahan ibu kota negara dan pembangunan IKN merupakan kehendak rakyat. Apa saja masalah yang melingkupi IKN?


Siasati Utang Rp 800 T di Tahun Pertama Prabowo, Kemenkeu Bakal Lakukan Refinancing

1 hari lalu

Ilustrasi Hutang. shutterstock.com
Siasati Utang Rp 800 T di Tahun Pertama Prabowo, Kemenkeu Bakal Lakukan Refinancing

Kementerian Keuangan berencana membayar utang jatuh tempo sebesar Rp 800 triliun tahun depan dengan refinancing.