TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Sabtu siang, 3 Februari 2024 dimulai dengan Direktur Institute For Demographic and Poverty Studies (IDEAS) Yusuf Wibisono buka suara perihal janji Capres Prabowo Subianto melambungkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen.
Kemudian informasi mengenai tanggapan PT Inclusive Finance Group atau Danacita atas kesimpangsiuran informasi yang beredar terkait kehadirannya sebagai pemberi layanan Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa.
Selain itu berita tentang cara mengisi laporan SPT Pajak Tahunan 2024 yang akan jatuh tempo pada 31 Maret 2024 untuk pajak orang pribadi. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Prabowo Janjikan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Pakai Cara Jokowi, Ekonom: Bagai Pungguk Merindukan Bulan
Direktur Institute For Demographic and Poverty Studies (IDEAS) Yusuf Wibisono buka suara perihal janji Capres Prabowo Subianto melambungkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen. Bagi Yusuf, janji tersebut bukan terdengar seperti visi, melainkan mimpi. "Menurut saya, lebih merupakan mimpi, daripada visi," katanya kepada Tempo, dikutip Jumat, 2 Februari 2024.
Terlebih, dengan cara melanjutkan fondasi Presiden Jokowi sebagai pijakan. Yusuf menilai bahwa dengan kondisi ekonomi Indonesia saat ini, target pertumbuhan 6 persen saja sudah merupakan target optimistis. Sementara target 7 perlu perubahan dan strategi besar yang baru. Kemudian jika pasang target 8 persen, perlu strategi besar baru plus usaha ekstra untuk mencapainya.
"Jika menjanjikan pertumbuhan 8 persen hanya bermodal melanjutkan kebijakan pemerintah sebelumnya, menurut saya itu target yang sangat tidak realistis. Terlebih lagi menjanjikan pertumbuhan double digit," tutur dia.
Baca berita selengkapnya di sini.