TEMPO.CO, Jakarta - Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah layanan atau bentuk pembiayaan yang disediakan oleh pemerintah untuk mendukung para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM, koperasi, yang dianggap memiliki potensi, kelayakan, serta prospek bisnis yang jelas namun belum memenuhi syarat bank.
Pengenalan KUR ini membawa manfaat signifikan bagi pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnis mereka. Lebih dari itu, keberadaan KUR juga memiliki dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi, menciptakan peluang kerja baru, serta berpotensi untuk mengurangi tingkat kemiskinan di Indonesia.
Baca juga:
Cara Mendapatkan KUR dari Bank
Proses mendapatkan KUR dapat dilakukan secara langsung atau tidak langsung. Untuk penyaluran langsung, pelaku usaha dapat mengajukan permohonan secara langsung ke Kantor Cabang Bank Pelaksana.
Sementara itu, penyaluran tidak langsung dapat dilakukan melalui Lembaga Keuangan Mikro, Koperasi, atau program kemitraan lainnya dengan Bank Pelaksana. Berikut adalah tahapan cara mendapatkan KUR.
- Ajukan Surat Permohonan: UMKM mengajukan surat permohonan KUR ke Bank, melampiri dokumen seperti legalitas usaha, perizinan, dan catatan keuangan.
- Evaluasi Kelayakan Usaha: Bank akan melakukan evaluasi atau analisis kelayakan usaha UMKM berdasarkan dokumen yang diajukan.
- Persetujuan Permohonan: Jika usaha dianggap layak, Bank akan menyetujui permohonan KUR. Keputusan ini sepenuhnya menjadi kewenangan Bank.
- Tanda Tangan Perjanjian: Setelah persetujuan, Bank dan UMKM akan menandatangani Perjanjian Kredit atau Pembiayaan.
- Pengembalian Kewajiban: UMKM wajib membayar atau mengangsur kewajiban pengembalian KUR kepada Bank hingga lunas.
Syarat Umum untuk Mendapatkan KUR
Dikutip dari Indonesia.go.id, beberapa persyaratan umum bagi UMKM agar dapat menerima KUR meliputi:
- Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan atau Kredit Program Pemerintah.
- Diperbolehkan menerima kredit konsumtif (KPR, KKB, Kartu Kredit).
- Bagi yang tercatat di Sistem Informasi Debitur BI, diperlukan Surat Keterangan Lunas dari Bank sebelumnya.
- Untuk KUR Mikro, tidak diwajibkan pengecekan Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia.
Besaran Dana Pinjaman KUR
Besaran dana pinjaman KUR tergantung pada skema KUR yang dipilih dan kategori usaha. Berikut adalah plafon pinjaman KUR.
- KUR Mikro: Plafon sampai dengan Rp. 5.000.000,00.
- KUR Ritel: Plafon di atas Rp. 5.000.000,00 hingga Rp. 500.000.000,00.
Dengan memenuhi persyaratan dan melalui proses yang telah ditentukan, UMKM dapat memperoleh dana pinjaman melalui KUR.
Pilihan Editor: Pinjaman Online untuk UMKM Meningkat, OJK Akses Pembiayaan Lebih Mudah dan Cepat