Insiden di PT ITSS menambah catatan panjang kecelakaan kerja di smelter nikel. Sebelumnya, kecelakaan kerja juga terjadi beberapa kali di industri. Menurut catatan Trend Asia tahun ini, hingga September, ada 19 kecelakaan kerja di smelter nikel. Juru Kampanye Trend Asia Arko Tarigan menyebut insiden terjadi di semua kawasan menunjukkan, dengan jumlah korban 16 orang dan 37 orang terluka.
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto pun meminta pemerintah menghentikan sementara semua operasional smelter nikel asal Cina di Indonesia.
"Saya sangat prihatin kecelakaan kerja terjadi lagi di smelter perusahaan Cina. Beberapa waktu sebelumnya juga terjadi kecelakaan di smeltter PT GNI yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia," ujar Mulyanto, Minggu, 24 Desember 2023. "Pemerintah perlu mengaudit semua smelter tersebut secara ketat."
Mulyanto juga mengatakan audit tersebut mesti dilakukan secara profesional, objektif, dan menyeluruh terhadap aspek keamanan dan keselamatan kerja. "Jangan sampai karena ada pertimbangan politik, Pemerintah mengabaikan aspek keamanan dan keselamatan kerja di perusahaan-perusahaan itu," ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Menurut Mulyanto, kualitas barang yang digunakan untuk menunjang operasional smelter juga mesti dicek. Apalagi, kata dia, sebagian besar alat kerja di smelter milik Cina diimpor dari Cina juga. "Kita perlu tahu. Jangan-jangan barang dan suku cadang yang dipakai tidak memenuhi syarat yang ditentukan," tuturnya.
Pilihan editor: Inilah Profil Smelter Nikel Asal Cina yang Meledak di Morowali