TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden atau Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menyebut akan meningkatkan rasio dan penerimaan pajak dengan membentuk badan penerimaan pajak.
Hal itu disampaikan Gibran saat menjawab pertanyaan dari cawapres nomor urut 3 Mahfud MD dalam acara debat cawapres di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta pada Jumat, 22 Desember 2023. Mahfud MD menanyakan strategi Gibran untuk menaikkan rasio dan penerimaan pajak.
Baca Juga:
"Yang namanya menaikkan rasio pajak dan menaikkan pajak itu beda. Gimana caranya menaikkan penerimaan pajak atau menaikkan rasio pajak? Saya sudah bilang di segmen sebelumnya akan membentuk badan penerimaan pajak yang dikomandoi langsung oleh presiden," ujar Gibran.
Gibran menyebut, badan penerimaan pajak ini nantinya akan mempermudah koordinasi dengan kementerian-kementerian terkait. Nantinya Direktorat Jenderal Pajak dan Bea Cukai akan dilebur dalam badan penerimaan pajak itu.
"Jadi Ditjen Pajak dan Ditjen Bea Cukai akan dilebur jadi satu, sehingga fokus pada penerimaan negara saja, tidak akan mengurusi lagi masalah pengeluaran," kata Gibran.
Debat cawapres tadi malam merupakan debat kedua dari lima rangkaian debat yang sudah dijadwalkan KPU dalam menghadapi Pilpres 2024. Dalam debat capres dan cawapres ini, ketiga pasangan seluruhnya hadir. Mereka adalah pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Pilihan Editor: Terpopuler Bisnis: Gibran Sentil Cak Imin Soal Proyek IKN, Dirut Garuda Indonesia Polisikan Ketua Sekarga