TEMPO.CO, Solo - Kondisi kesehatan para kru angkutan umum, khususnya pengemudi bus, yang masuk ke Terminal Tipe A Tirtonadi Solo turut menjadi perhatian pemerintah daerah dalam upaya memberikan pelayanan yang baik kepada para penumpang. Hal ini tentunya tugas pemda memastikan kondisi armada bus laik jalan.
Bersamaan dengan kegiatan ramp check yang dilaksanakan di Terminal Tirtonadi musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini, jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah juga melaksanakan tes kesehatan bagi para kru angkutannya.
Dari pantauan Tempo, terlihat pemeriksaan kesehatan untuk kru angkutan umum meliputi pengecekan tekanan darah, tes buta warna, tes ketajaman mata, tes gula darah, tes narkoba, serta tes amfetamin. Ada sekitar 75 kru yang diperiksa langsung di Terminal Tirtonadi hari ini tadi.
Kepala Dinkes Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar mengemukakan cek kesehatan itu untuk memastikan para kru angkutan umum dalam kondisi prima saat menjalankan tugasnya.
"Kita melakukan sampling cek kesehatan jelang mudik Nataru (Natal dan Tahun Baru), guna keselamatan semua, baik keselamatan penumpang, maupun keselamatan awak angkutan itu sendiri," ujar Yunita ketika ditemui awak media di sela-sela kegiatan.
Yunita menyatakan tes kesehatan ini akan dilaksanakan di seluruh wilayah Jawa Tengah. Pihaknya bekerja sama dengan Puskesmas dan rumah sakit di daerah. Selain kru bus, ia juga mengharapkan agar para calon penumpang bus bisa menerapkan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
"Kita harapkan masyarakat terus melaksanakan PHBS, menggunakan masker jika batuk pilek atau punya masalah dengan kesehatan respirasi," kata dia.
Terhadap para kru yang menjalani pemeriksaan kesehatan hari ini, pihaknya menekankan kepada mereka agar juga untuk cukup istirahat. Itu merupakan salah satu langkah mencegah darah tinggi.
"Kita minta supir dan kru untuk bisa mendapatkan istirahat yang cukup, karena hal ini menjadi salah satu penyebab tekanan darah menjadi tinggi," tuturnya.
Pengawas Satuan Pelayanan (Wassatpel) Terminal Tipe A Tirtonadi, Bandiyono menambahkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Puskesmas Pembantu yang ada di Terminal Tirtonadi.
"Kita sudah komunikasikan dengan Puskesmas Pembantu yang ada di Terminal, dalam pelaksanaan Posko Mudik Nataru 2023-2024. Karena Puskesmas ini menjadi rujukan awal, bagi awak angkutan maupun penumpang yang sakit di Terminal Tirtonadi," kata dia.
Sebelumnya, Terminal Tirtonadi juga telah melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) kesehatan makanan bersama dengan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan Dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jateng-DIY, Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kementerian Kesehatan RI. Dalam sidak tersebut, makanan yang telah kadaluarsa harus disingkirkan dari etalase jualan.
"Kita selalu pantau dan ingatkan, untuk menggunakan celemek saat memasak, mencuci bersih alat-alat masak, dan yang lebih utama lagi yakni menurunkan makanan-makanan yang telah kadaluarsa dari etalase, dan tidak dijual kepada konsumen," katanya.
Pilihan Editor: Ram Check Sasar Kendaraan Umum di Terminal Tirtonadi Solo, 2 Bus Ditilang karena Langgar Syarat Administratif