Adapun berdasarkan laporan Economist Impact, skor Indonesia pada 2022 tersebut mengalami peningkatan 1,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 59,2 poin.
Untuk terus meningkatkan ketahanan pangan, Bapanas terus melakukan pembangunan neraca pangan pusat-daerah, menguatkan tata kelola cadangan pangan nasional, juga menyalurkan bantuan pangan beras pada 2023.
“Bantuan pangan beras diberikan 10 kg/KPM melalui Perum BULOG,” kata Budi. Hingga 18 November 2023, sudah tersalurkan bantuan beras sebanyak 207.205 ton untuk bulan September, 206.949 ton untuk bulan Oktober, dan 205.286 ton untuk bulan November di 38 provinsi.
Budi juga mengatakan ada usulan terkait perpanjangan penyaluran bantuan pangan beras tahap 2 untuk alokasi Desember 2023.
Pilihan editor: Kepala Bapanas Dukung Program Mentan Amran Tanam Padi di Rawa-rawa