Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Produknya Ditarik BPOM dari Pasar, PT Bintang Kupu-Kupu: Tay Pin San Puyer dan Kapsul Aman

image-gnews
Produk obat Tay Pin San keluaran PT Bintang Kupu-kupu yang aman dikonsumsi. Dok.Istimewa
Produk obat Tay Pin San keluaran PT Bintang Kupu-kupu yang aman dikonsumsi. Dok.Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bintang Kupu-Kupu memberikan penjelasan usai tiga produk cair mereka dengan merek Liu Shen Sui, Chi Chung Sui, dan New Tay Pin San ditarik oleh BPOM dari pasar sejak tanggal 15 Mei 2023. Selain ketiga merek tersebut, manajemen perusahaan memastikan semua produk PT Bintang Kupu-Kupu lainnya dinyatakan aman dan memiliki Nomor Izin Edar yang tidak dibatalkan.

BPOM sebelumnya terus mengawasi saat dilakukan penarikan hingga pemusnahan tiga produk yang disebutkan di atas. Selain ketiga produk itu, kata manajemen PT Bintang Kupu-Kupu, produk lain yang beredar telah mengikuti ketentuan pedoman BPOM dan regulasi perundang-undangan yang berlaku.

"Sehingga selanjutnya tetap diproduksi dan didistribusikan sesuai ketentuan pedoman BPOM RI dan berdasar regulasi perundang-undangan yang berlaku," seperti dikutip dari keterangan tertulis PT Bintang Kupu-Kupu tertanggal 31 Juli 2023. 

PT Bintang Kupu-Kupu juga menjelaskan bahwa walau merek New Tay Pin San yang CAIR telah ditarik. Sedangkan varian serbuk atau puyer dengan nama yang sama telah memiliki Nomor Izin Edar oleh pihak BPOM RI tidak dicabut dari peredaran. 

Karena hal tersebut, produk tetap diproduksi dan didistribusikan oleh PT Bintang Kupu-Kupu beserta rekanan atau mitra distributor, sub distributor, outlet, agen, maupun retail.

Selain itu, para konsumen dapat terus mengandalkan obat tradisional herbal PT Bintang Kupu Kupu yaitu Tay Pin San serbuk atau puyer dan Tay Pin San kapsul, yang tetap aman dan efektif untuk dikonsumsi. 

Lebih jauh, Direktur Sales & Marketing PT Bintang Kupu-Kupu, Steven Wiryanto menyebutkan komitmen perusahaan untuk memperkuat produk unggulan. Mereka pun berjanji untuk terus mematuhi semua pedoman regulasi dan langkah-langkah keselamatan untuk menjaga kepercayaan dan keyakinan yang telah diberikan oleh para pelanggan kepada Tay Pin San. 

Selanjutnya: "Kami menghargai kepercayaan yang ..."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemerintah Batal Bahas RUU Pengawasan Obat dan Makanan

1 hari lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Pemerintah Batal Bahas RUU Pengawasan Obat dan Makanan

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan pemerintah dan DPR tidak akan melanjutkan pembahasan RUU Pengawasan Obat dan Makanan.


BPOM Setujui Impor Vaksin Mpox, Sudah Tersedia 2 Ribu Dosis Lebih

5 hari lalu

An illustration of a monkeypox vaccine. (ANTARA/Shutterstock/am/rst)
BPOM Setujui Impor Vaksin Mpox, Sudah Tersedia 2 Ribu Dosis Lebih

Kepala BPOM Taruna Ikrar mengatakan pemerintah tak hanya mengimpor vaksin itu.


Penggunaan Darurat Tiga Vaksin Mpox Telah Disetujui WHO, Seberapa Manjur Melawan Virus Mpox?

6 hari lalu

Petugas medis memasuki Ruang Rawat Inap Infeksi Khusus Kemuning Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat, 5 September 2024. RSHS memastikan kesiapan penanganan Mpox di Jawa Barat, khususnya di Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Penggunaan Darurat Tiga Vaksin Mpox Telah Disetujui WHO, Seberapa Manjur Melawan Virus Mpox?

Kementerian Kesehatan menyebut WHO telah menyetujui penggunaan darurat vaksin Mpox. Sejumlah studi terbaru juga telah menguji efikasinya.


Bahaya BPA: Industri Wajib Patuhi Peraturan BPOM soal Label

8 hari lalu

Ilustrasi orang membawa galon isi ulang. BPOM mengeluarkan regulasi terkait pelabelan bahaya BPA pada galon guna ulang polikarbonat. Dok. Freepik
Bahaya BPA: Industri Wajib Patuhi Peraturan BPOM soal Label

Pemerintah menaruh perhatian serius pada perlindungan konsumen.


Istri Gordon Ramsay Menderita PCOS, Apa Penyebab dan Akibatnya?

9 hari lalu

(paling kiri) Gordon Ramsay bersama istri dan anak-anaknya. Foto: Instagram/@gordongram
Istri Gordon Ramsay Menderita PCOS, Apa Penyebab dan Akibatnya?

Istri Gordon Ramsay mengaku bermasalah dengan infertilitas setelah didiagnosis PCOS. Berikut penjelasan mengenai gangguan hormon ini.


Waktu yang Tepat Pemasangan Akses Cuci Darah Menurut Pakar

14 hari lalu

Ilustrasi cuci darah (REUTERS/Hannah McKay)
Waktu yang Tepat Pemasangan Akses Cuci Darah Menurut Pakar

Berikut waktu yang tepat bagi pasien gagal ginjal untuk memasang akses hemodialisis atau cuci darah menurut pakar.


Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

15 hari lalu

Richard Lee. Foto: Instagram.
Richard Lee Kecam Laporan yang Menuding Skincare Kliniknya Berbahaya

Dokter Richard Lee membantah tuduhan produk skincare kliniknya mengandung bahan berbahaya dan disita BPOM.


Mengenal Quercetin, Manfaat buat Kesehatan, dan Sumbernya

17 hari lalu

Ilustrasi buah dan sayur segar. shutterstock.com
Mengenal Quercetin, Manfaat buat Kesehatan, dan Sumbernya

Manfaat utama quercetin adalah sebagai antioksidan yang membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Cek manfaat lainnya.


Operasi Pertama Sukses, Pakar Ungkap Manfaat Telerobotik dalam Pembedahan

19 hari lalu

Operasi urologi jarak jauh pertama di Asia Tenggara dengan menggunakan teknologi telerobotik/RSCM
Operasi Pertama Sukses, Pakar Ungkap Manfaat Telerobotik dalam Pembedahan

Pakar menjelaskan manfaat teknologi telerobotik dalam tindakan pembedahan, antara lain untuk operasi saluran cerna dan saluran kemih.


Vonis Produsen Obat Sirop Beracun Terlalu Ringan, BPOM: Kami Tidak Bisa Apa-apa

20 hari lalu

Vonis terhadap produsen obat sirop beracun dianggap terlalu ringan.
Vonis Produsen Obat Sirop Beracun Terlalu Ringan, BPOM: Kami Tidak Bisa Apa-apa

Kepala BPOM Taruna Ikrar berpendapat bahwa vonis terhadap produsen obat sirop beracun terlalu ringan. Tapi pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa.