Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengamat: Rupiah Menguat terhadap Dolar AS Dipengaruhi Imbal Hasil Obligasi Turun

Reporter

image-gnews
Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat pasar uang Ariston Tjendra menyatakan penguatan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir pekan ini karena data inflasi produsen AS yang dirilis semalam mengonfirmasikan bahwa kenaikan inflasi di AS sudah melandai.

“Data semalam menambah keyakinan pasar bahwa bank sentral AS akan menghentikan kebijakan suku bunga tinggi dalam waktu dekat,” ujar dia kepada ANTARA di Jakarta, Jumat, 14 Juli 2023.

Saat ini, indeks dolar AS disebut menurun bergerak di kisaran 99 atau jatuh di bawah angka 100.

Selain itu, penguatan rupiah dipengaruhi tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS yang seringkali merefleksikan kebijakan suku bunga acuan AS juga dalam tren turun. “Potensi penguatan rupiah hari ini ke arah Rp14.900 per dolar AS dengan potensi resisten di kisaran Rp14.980 per dolar AS,” ucapnya.

Nilai tukar atau kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi, menguat 0,04 persen atau 6 poin menjadi Rp14.959 per dolar AS dari sebelumnya Rp14.965 per dolar AS.

Dolar AS mencatat kerugian besar pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), dengan indeks dolar jatuh di bawah angka 100 untuk pertama kalinya sejak April 2022, karena Indeks Harga Produsen (IHP) AS untuk Juni menunjukkan inflasi AS mereda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, turun 0,75 persen menjadi 99,7696 pada akhir perdagangan, mencatat level terendah baru setelah Rabu, 12 Juli 2023. Greenback menuju penurunan mingguan terbesarnya di tahun 2023.

IHP untuk permintaan akhir, ukuran harga grosir, naik 0,1 persen pada Juni, menyusul penurunan 0,4 persen pada Mei, Biro Statistik Tenaga Kerja melaporkan Kamis, 13 Juli 2023, lebih rendah dari kenaikan 0,2 persen yang diperkirakan para ekonom.

Data IHP mengikuti laporan indeks harga konsumen (IHK) pada Rabu, 12 Juli 2023, yang menunjukkan inflasi inti AS melambat secara signifikan.

"Dengan inflasi melambat lebih cepat dari yang diperkirakan pengetatan Fed menghasilkan efek yang diinginkan, dan investor telah mulai memperkirakan akhir siklus kenaikan saat ini," kata analis ActivTrades, Ricardo Evangelista.

Pilihan EditorBI Ungkap Kebijakan Stabilisasi Nilai Tukar Rupiah di Tengah Ketidakpastian Pasar Keuangan Global

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketidakpastian Global, LPS: Ekonomi Domestik Tumbuh Solid Ditopang Konsumsi dan Produksi

2 hari lalu

Logo baru Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Ketidakpastian Global, LPS: Ekonomi Domestik Tumbuh Solid Ditopang Konsumsi dan Produksi

LPS menyampaikan hasil evaluasi kinerja ekonomi dan perbankan.


LPS Pertahankan Suku Bunga Penjaminan di 4,25 Persen

2 hari lalu

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa memberikan keterangan pers terkait hasil rapat berkala KSSK tahun 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 1 Agustus 2022. Namun KSSK juga mewaspadai sejumlah risiko dari perekonomian global yang dapat berdampak pada sistem keuangan dan ekonomi di dalam negeri. Tempo/Tony Hartawan
LPS Pertahankan Suku Bunga Penjaminan di 4,25 Persen

LPS memutuskan untuk tetap mempertahankan tingkat bunga penjaminan simpanan untuk periode 1 Oktober 2023 hingga 31 Januari 2024.


Rupiah Melemah ke Level Rp 15.494 per Dolar AS, Pengamat: The Fed Keluarkan Sinyal Hawkish

4 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Rupiah Melemah ke Level Rp 15.494 per Dolar AS, Pengamat: The Fed Keluarkan Sinyal Hawkish

Rupiah diperkirakan melemah terhadap dolar AS yang kembali menguat dan mencapai level tertinggi dalam 10 bulan.


Hari Ini Kurs Rupiah Diperkirakan Melemah ke Level 15.550 per Dolar AS, Apa Pemicunya?

4 hari lalu

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Hari Ini Kurs Rupiah Diperkirakan Melemah ke Level 15.550 per Dolar AS, Apa Pemicunya?

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi kurs rupiah hari ini melemah di rentang Rp 15.480 hingga Rp 15.550 per dolar AS.


Dolar AS Menguat, Pasar Menanti Proyeksi Suku Bunga The Fed

5 hari lalu

Ilustrasi mata uang dolar.  REUTERS/Guadalupe Pardo
Dolar AS Menguat, Pasar Menanti Proyeksi Suku Bunga The Fed

Dolar AS dibeli 149,0710 yen Jepang, lebih tinggi dari 148,8090 yen Jepang.


Masyarakat Harus Perhatikan Hal-hal Ini Saat Ingin Melakukan Pinjol

8 hari lalu

Ilustrasi pinjaman online. Shutterstock
Masyarakat Harus Perhatikan Hal-hal Ini Saat Ingin Melakukan Pinjol

Direktur Center of Economi and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengimbau masyarakat untuk memperhatikan beberapa hal ini saat melakukan pinjol.


Peran APBN Menjaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

9 hari lalu

Peran APBN Menjaga Inflasi dan Daya Beli Masyarakat

Presiden Joko Widodo telah memberikan arahan empat agenda prioritas yang harus diselesaikan, salah satunya adalah pengendalian inflasi.


Harga Minyak Dunia Naik, Deputi Gubernur BI Ungkap Dampak yang Harus Diwaspadai

9 hari lalu

Ilustrasi kilang minyak dunia. REUTERS/Vivek Prakash
Harga Minyak Dunia Naik, Deputi Gubernur BI Ungkap Dampak yang Harus Diwaspadai

Kenaikan harga minyak memiliki dampak terusan.


Australia Surplus Anggaran Rp218 Triliun Berkat Tambang, Pertama dalam 15 Tahun

9 hari lalu

Menteri Keuangan Australia, Jim Chalmers berpose untuk difoto saat ia tiba untuk menghadiri pertemuan para menteri keuangan dan gubernur Bank Sentral G20 di Gandhinagar, India, 18 Juli 2023. REUTERS/Amit Dave
Australia Surplus Anggaran Rp218 Triliun Berkat Tambang, Pertama dalam 15 Tahun

Australia mencatat surplus anggaran akhir sebesar A$22,1 miliar (Rp218,4 triliun) untuk tahun ini hingga Juni 2023, lima kali lipat dari perkiraan.


Gubernur BI: Inflasi akan Tetap Rendah hingga Akhir 2023 Meski Harga Beras Naik

9 hari lalu

Buruh memasukkan beras ke dalam karung di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu 20 September 2023. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meminta Perum Bulog dapat mempercepat penyaluran beras untuk menjaga stabilitas harga pangan di daerah. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Gubernur BI: Inflasi akan Tetap Rendah hingga Akhir 2023 Meski Harga Beras Naik

Gubernur Bank Indonesia (Gubernur BI) Perry Warjiyo mengatakan bahwa inflasi di Indonesia hingga akhir tahun akan tetap terkendali dan rendah.