Tidak Temukan Kantor Cabang BSI yang Online
Baca Juga:
Keluhan ini datang dari Anton Gerard, salah satu nasabah Bank Syariah Indonesia atau BSI bercerita kesulitan yang dihadapi sejak aplikasi mobile banking bank tersebut mengalami gangguan. Ia sudah menghubungi call center BSI untuk memeriksa saldo sejak hari pertama gangguan, Senin, 8 Mei 2023.
Anton yang bekerja di firma hukum ini mengatakan dirinya perlu mengetahui apakah pembayaran dari kliennya sudah berhasil masuk ke rekening. Sebab para kliennya, kata Andi, sudah mengirim bukti transfer. Namun, ia tak berhasil mendapatkan keterangan itu karena sistem di kantor cabang BSI juga gangguan dan offline.
Setelah menunggu sekitar 3 jam, Anton mendapat jawaban melalui pesan WhatsApp. "Dari jam 9 saya minta informasi saldo itu, jam 12 baru dikasih jawaban. Itu pun dikasih foto mereka dari PC, data Excel gitu," ujarnya saat kepada Tempo, Rabu malam, 10 Mei 2023.
Anton lantas memutuskan untuk berangkat ke kantor cabang BSI di kawasan Jakarta Barat. Ia sempat menjelaskan perkaranya, namun petugas di kantor cabang BSI itu juga kebingungan karena tidak bisa melakukan pengecekan saldo karena sistem masih tetap offline.
Ia sempat direkomendasikan oleh petugas bank untuk pergi ke kantor cabang BSI yang sistemnya bisa online, yaitu di Dewi Sartika Jakarta Timur dan BSI Mampang Jakarta Selatan. Namun, Anto kembali kecewa. Ketika datang kedua cabang tersebut ternyata keduanya juga tidak bisa memeriksa saldonya karena sistem mereka juga sedang offline.
Kepercayaan Nasabah terhadap BSI Anjlok
Hal ini dialami Vita, 23 tahun, salah satu nasabah BSI di Jombang, Jawa Timur mengatakan layanan mobile banking, BSI Mobile sudah tidak bisa digunakan sejak beberapa hari yang lalu. Dia menceritakan, ATM BSI juga tidak bisa digunakan. Tak hanya itu, transaksi debit juga tidak bisa. "Jadi, benar-benar terblokir semuanya," ujar Vita pada Tempo, Rabu 10 Mei 2023.
Akibat gangguan tersebut, berdapampak pada kekecewaan dan menurunnya kepercayaan dengan bank plat merah ini. "Gara-gara ini aku jadi menurunkan kepercayaan, kok bisa sih kayak gini? Mendingan duit nggak aku masukin bank," ungkap mahasiswa kedokteran gigi itu.
Alasan Vita menggunakan BSI adalah karena sistem bank tersebut yang menurutnya lebih syariah, seperti terlihat dalam akad-akad yang ditawarkan BSI.
Selanjutnya: Nasabah di Bogor: Parah...